Jakarta (BERITAJA.COM) - Penyedia solusi teknologi info dan komunikasi, ZTE Corporation, bekerja-sama dengan developer teknologi 3D AI, Leia Inc, meluncurkan tablet 3D AI pertama di dunia, Nubia Pad 3D.
Berita lain dengan Judul: Huawei MatePad siap tunjang produktivitas dengan fitur layaknya laptop
Perangkat inovatif ini mempunyai teknologi nan memungkinkan panggilan video, streaming, dan gaming 3D tanpa memerlukan kacamata, termasuk untuk pembuatan konten dan aplikasi.
"ZTE bekerja sama dengan Leia dalam teknologi 3D AI, dengan bangga mengumumkan ekspansi portfolio 5G+3D. Dengan teknologi ini, pengguna dapat menikmati pengalaman 3D tanpa memerlukan kacamata," kata Senior Vice President ZTE Corporation dan President ZTE Mobile Devices Ni Fei dalam pernyataan di Jakarta, Selasa.
Tablet nan diluncurkan pada aktivitas Mobile World Congress 2023 ini menampilkan teknologi 3D lightfield mutakhir dari Leia, didukung daya komputasi AI nan tangguh, menjadikannya perangkat nan sempurna untuk melakukan pencarian wajah tiga dimensi nan bergerak dan pencocokan secara real-time, hingga menyediakan perspektif pandang 3D nan nyaman.
Berita lain dengan Judul: ZTE hadirkan Nubia Z17 jenis RAM 8GB
Perangkat ini juga menggunakan neural network nan canggih dan algoritme untuk mengonversi konten 2D masif seperti media streaming, game, film, dan lainnya, menjadi pengalaman visual 3D nan secara mulus, sehingga menjadi pengalaman visual 3D nan imersif dan unik secara real-time.
CEO Leia Cecilia Qvist menambahkan produk ini merupakan peningkatan tampilan dan pembuatan konten 3D dengan teknologi AI terbaru untuk memberikan kenyamanan menonton dan kemudahan untuk membikin konten 3D.
"Bahkan anak usia 5 tahun sekarang dapat membikin dan membagikan seni imersif nan menakjubkan dalam hitungan detik menggunakan perangkat ini," katanya.
Nubia Pad 3D bukan hanya sebuah browser pemutaran 3D, tetapi juga kreator konten 3D. Menggunakan prinsip persepsi stereoskopis pada mata manusia, dual camera di depan dan di belakang bisa merekam pemandangan secara 3D.
Berita lain dengan Judul: Komputer tablet 3D•AI pertama ZTE Nubia: tawarkan pengalaman & pembuatan konten 3D nan menarik tanpa kacamata khusus
Dual camera di belakang beresolusi 16MP dapat digunakan untuk pengambilan gambar 3D, dan dual camera di depan beresolusi 8MP dapat digunakan untuk panggilan video 3D sehingga pengguna dapat membikin konten 3D berbobot tinggi, membikin kreasi 3D menjadi kenyataan.
Dengan beragam aplikasi 3D, pengguna dapat mengakses beragam konten termasuk 3D chat, media streaming 3D, game 3D, teater 3D, pengambilan gambar 3D, dan konten kreasi lainnya. Leia App Store menjadi one-stop-shop bagi pengguna untuk mengunduh seluruh aplikasi nan dibutuhkan.
Perangkat ini juga berpotensi untuk merevolusi pendidikan 3D dengan demonstrasi digital untuk bumi pendidikan, jasa medis, pameran digital di museum, dan bagian lainnya. Dengan keahlian untuk mewujudkan pengalaman augmented reality, nubia Pad 3D merupakan terobosan di bumi teknologi.
Nubia Pad 3D dilengkapi dengan konfigurasi chipset Snapdragon 888 terbaru, UFS3.1, dan RAM LPDDR5. Pengguna dapat mempunyai pengalaman visual nan memukau dari layar IPS LCD seluas 12,4 inci dengan adaptive dimming 2,5K, resolusi 2560x1600 dan intelligent refresh rate nan mencapai 120Hz.
Jika dirasa belum memadai, tablet ini juga dilengkapi dengan speaker surround Dolby simetris di keempat perspektif dan baterai sebesar 9070mAh dengan pengisi daya sigap 33W, menyediakan daya tanpa gangguan untuk petualangan tiga dimensi konsumen.
Nubia Pad 3D mempunyai kreasi bodi berbahan logam nan ringan dan portabel. Desain multi-interface dan slot kartu Nubia Pad 3D juga sangat meningkatkan kegunaannya. Dengan nuansa warna midnight black nan dipadukan dengan vegan leather case, menjadikan produk ini elegan dan fashionable.
Di Mobile World Congress 2023, ZTE juga menandatangani Nota Kesepahaman dengan AIS, operator seluler terbesar di Thailand. Kedua pihak bakal bersama-sama mempromosikan nubia Pad 3D di pasar lokal. Menurut rencana, produk ini memulai masa pre-sale pada Maret 2023.
Berita lain dengan Judul: Jerman dikabarkan berencana larang Huawei, ZTE dari bagian jaringan 5G
Berita lain dengan Judul: GSMA sebut perusahaan China krusial bagi ekosistem industri seluler
COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023