Jakarta (BERITAJA.COM) - Selalu ada banyak tekanan pada laki-laki untuk memperkuat lebih lama di ranjang. Sebuah ulasan baru menyarankan laki-laki melakukan yoga sebagai langkah terbaik untuk menunda klimaks hingga tiga kali saat berasosiasi seks.
Dalam tinjauan ilmiah nan diterbitkan Trends in Urology & Men's Health, dilakukan kajian terhadap beragam teknik nan diklaim dapat membantu laki-laki memperkuat lebih lama saat berasosiasi seks tanpa menggunakan obat pencegah disfungsi ereksi seperti Viagra. Dipimpin oleh para peneliti dari Anglia Ruskin University di Inggris, kajian tersebut difokuskan pada laki-laki nan menderita ejakulasi dini.
Perlu dicatat bahwa ejakulasi awal tidak terlalu serius, lantaran sekitar 30 persen laki-laki mengatakan bahwa mereka pernah mengalaminya di beberapa titik dalam hidup mereka. Tetapi ketika seseorang selalu alias nyaris selalu ejakulasi hanya satu sampai tiga menit setelah penetrasi, orang tersebut dapat didiagnosis menderita penyakit tersebut, menurut Klinik Mayo.
Seorang laki-laki nan tidak bisa menunda ejakulasi setiap alias nyaris setiap saat, apalagi hingga mendapati dirinya menghindari hubungan intim karenanya, juga bisa dikategorikan menderita ejakulasi dini.
Berita lain dengan Judul: Khasiat kurma untuk kesehatan hingga vitalitas pria
Keluarnya air mani awal dikaitkan dengan masalah multifaset, termasuk tekanan psikologis, nilai diri nan buruk, kecemasan, penurunan libido, dan hubungan interpersonal nan buruk.
"Strategi bagi laki-laki untuk membantu mereka memperkuat lebih lama di ranjang dapat membantu meningkatkan kualitas hubungan dengan pasangan dan nilai diri mereka," kata guru besar kesehatan masyarakat di Universitas Anglia Ruskin dan penulis senior ulasan tersebut, Lee Smith.
Seperti dikutip Medical Daily pada Selasa (7/3), para intelektual tinjauan ilmiah tersebut menyelidiki 54 penelitian nan melibatkan sekitar 3.500 pria. Dalam satu penelitian unik nan melibatkan laki-laki berumur antara 18 hingga 45 tahun, sebanyak 35 peserta diminta berlari setidaknya 30 menit sehari selama lima kali seminggu, sementara peserta lain diminta melakukan perihal nan sama namun tidak berlari, melainkan hanya berjalan.
Hasilnya, laki-laki nan relatif lebih aktif telah sukses meningkatkan keahlian seksual. Pria-pria ini memperkuat dari rata-rata 39 detik saat berasosiasi seks menjadi lebih dari 30 menit dibandingkan dengan laki-laki tidak aktif, nan hanya bisa memperkuat selama 50 detik.
Hal nan paling menarik adalah, ditemukan 26 laki-laki nan berlatih yoga selama 12 minggu bisa memperkuat tiga kali lebih lama di tempat tidur dari rata-rata 26 detik hingga nyaris satu separuh menit.
Singkatnya, para peneliti menemukan bahwa aktivitas bentuk bisa menjadi perihal efektif dalam meningkatkan keahlian laki-laki di ranjang.
“Bukti ini didasarkan pada penelitian nan melibatkan sejumlah mini pria, dan kami memerlukan lebih banyak penelitian di bagian ini, namun pendekatan seperti aktivitas bentuk dapat membantu semua pria, ini bukan hanya untuk laki-laki nan didiagnosis dengan ejakulasi dini,” kata Smith.
Berita lain dengan Judul: Kelebihan dosis viagra dapat merusak mata
Berita lain dengan Judul: Ketimbang viagra, minyak oliva lebih efektif atasi impotensi
Berita lain dengan Judul: FDA Amerika izinkan peredaran obat libido perempuan
:
COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023