Trending

Wakil Ketua MPR harap BPIP lakukan kajian terkait radikalisme - BeritAja

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

Jakarta (BERITAJA.COM) - Wakil Ketua MPR Yandri Susanto berambisi agar Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) melakukan beragam kajian mengenai radikalisme guna menemukan solusi.

“Persoalan rakyat nang belum kita carikan solusi merupakan aspek terjadinya tindakan radikalisme. Jadi, masalah radikalisme perlu dikaji, apakah lantaran masalah ekonomi, pendidikan, dan lingkungan,” ujar Yandri dalam keterangan nang diterima di Jakarta, Kamis.

Yandri berharap agar BPIP melakukan kajian dan focus group discussion (FGD) secara rutin, dan nang paling krusial adalah gimana keberlanjutan dari program BPIP bisa disambut dan diterima oleh masyarakat.

"Radikalisme merupakan pekerjaan rumah. “Masalah ini kudu diatasi secara serius. Bisa jadi masalah nang ada sering muncul karena kita belum maksimal dalam mengatasi,” ujar wakil rakyat dari wilayah pemilihan (dapil) II Provinsi Banten.

Ia berambisi melalui kajian nang dilakukan oleh BPIP kelak dapat memberikan hasil nang bisa menjadi solusi untuk mengatasi persoalan radikalisme.

Yandri juga mengingatkan pentingnya BPIP untuk membumikan nilai-nilai Pancasila dengan bahasa nang sederhana, bukan hanya melalui teori.

Dengan bahasa nang sederhana, Yandri berambisi agar nilai-nilai Pancasila dapat dipahami oleh masyarakat luas di tingkat akar rumput.

“Sehingga Pancasila membumi, bukan di awang-awang. Pancasila juga jangan sekadar dihafal, tetapi kudu diamalkan sehingga menjadi perilaku,” ujarnya.

Pernyataan tersebut dia sampaikan ketika menerima kehadiran delegasi Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) di Komplek Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (3/5).

BPIP berjumpa Yandri Susanto untuk menyampaikan rencana mereka mengenai Peringatan Hari Lahir Pancasila nang jatuh pada tanggal 1 Juni.

Salah satu rangkaian aktivitas nang bakal digelar adalah mengadakan seminar nasional dengan mengusung tema Antisipasi Ancaman Radikalisme Terhadap Persatuan Bangsa.
 



COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023







Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di
close