Jakarta (BERITAJA) - Kementerian Perindustrian menggelar Business Matching 2024 yang bakal diselenggarakan pada bulan Maret mendatang guna mengoptimalkan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).
Adapun dalam gelaran Business Matching 2024, Kemenperin menggandeng Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) dengan konsep one stop event, serta lima kegiatan.
“Akan ada lima aktivitas mulai dari jumpa upaya hingga pojok konsultasi yangmampu dimanfaatkan seluas-luasnya oleh para peserta yang hadir,” ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam aktivitas Kick Off Penghargaan P3DN Tahun 2024 di Jakarta, Senin.
Menperin mengatakan Business Matching merupakan aktivitas yang mempertemukan para produsen produk buatan dalam negeri dengan pemilik anggaran ialah pemerintah dan juga Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Sehingga alokasi anggaran yang diberikan kementerian dan lembaga (K/L), serta BUMN tersebut dapat menjadi alas untuk keberlanjutan proses produksi dari beragam sektor industri yang ada di tanah air.
Selain itu dirinya menyampaikan dalam aktivitas tersebut juga bakal diberikan penghargaan penggunaan produk dalam negeri kepada lembaga pemerintah dan badan upaya yang terkena tanggungjawab penggunaan produk domestik, serta kepada produsen dalam negeri yang tidak hanya melakukan pendalaman struktur industri, namun jugamampu memberikan produk yang berbobot sesuai angan konsumen.
“Proses penentuan penerima penghargaannya sendiri dapat kami lakukan lantaran adanya kerjasama dan interkoneksi info dengan beragam kementerian dan lembaga,” katanya.
Sebelumnya Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menargetkan 95 persen proyek yang dimiliki Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mesti menggunakan produk dalam negeri.
Hal itu menurutnya merupakan sasaran yang diberikan oleh Presiden RI Joko Widodo untuk mengoptimalkan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) pada tahun 2024.
“Target 95 persen 2024 seluruh anggaran APBN dan APBD, serta proyek BUMN 95 persen mesti berasal dari produk dalam negeri. Itu sasaran dari Presiden,” katanya dalam aktivitas Kick Off Penghargaan P3DN Tahun 2024 di Jakarta, Senin.
Baca juga: Menaker minta Business Matching Batch 2 sorong UMKM naik kelas
Baca juga: DKI jadikan "Business Matching" sebagai sarana perkenalkan produk UMKM
Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2024