Jakarta (BERITAJA) -
Portugal yang berada di Eropa Selatan dianggap sebagai surganya para pelancong untuk mendapatkan suasana eksotis dan pancaran sinar matahari.
Dijuluki “Florida-nya Eropa” berikut beberapa perihal yang perlu diketahui tentang negara kelahiran pesepakbola Cristiano Ronaldo itu, jika mau berjalan ke sana, dikutip laman Hindustan Times, Senin.
- 50 tahun demokrasi
Portugal memperingati 50 tahun kudeta nyaris tak berdpetunjuk pada tanggal 25 April 1974 yang mengakhiri 48 tahun pemerintahan otoriter dan 13 tahun perang kolonial di Afrika.
Pemberontakan yang dilakukan oleh para perwira muda militer yang idealis dengan sigap berubah menjadi pemberontakan rakyat ketika tentara berasosiasi dengan massa yang berbahagia dan memerlukan waktu kurang dari 24 jam untuk menjatuhkan kediktatoran yang paling lama memperkuat di Eropa.
Baca juga: Indonesia mengincar turis dari Portugal
Dijuluki Revolusi Bunga Anyelir setelah para pedagang kembang membagikan kembang musiman kepada para tentara, perihal ini berujung pada pemilu bebas pertama di Portugal dengan kewenangan pilih universal tepat satu tahun kemudian.
Ini adalah contoh langka kudeta militer yang dilakukan untuk menegakkan kerakyatan dan menjadi sumber kebanggaan di Portugal, yang hari jadinya adalah hari libur nasional yang disebut "Hari Kebebasan".
-Masuknya wisatawan
Dengan 300 hari sinar mentari per tahun, Portugal terus mencetak rekor baru dalam jumlah kunjungan visitor asing.
Sektor ini menyumbang sekitar 15 persen dari output perekonomian negara, menghasilkan rekor pendapatan sebesar 25 miliar euro (27 miliar dolar AS) pada tahun lalu.
Dijuluki "Florida-nya Eropa", negara ini juga merupakan rumah bagi banyak orang asing kaya, pensiunan, investor, alias pengembara digital, yang tergoda oleh style hidup ramah lingkungan dan kebijakan pajak yang menarik.
-Tempat imigran
Sebagai salah satu negara dengan sistem imigrasi paling terbuka di Eropa, Portugal mengalami peningkatan jumlah masyarakat kelahiran asing sebanyak dua kali lipat dalam lima tahun.
Portugal berjumlah masyarakat kurang dari separuh juta orang pada tahun 2018, sedangkan tahun lampau ada satu juta orang asing yang tinggal di Portugal, ialah sepersepuluh dari populasi negara tersebut.
Warga Brazil, yang mempunyai hubungan sejpetunjuk panjang dengan negara tersebut, tetap menjadi kontingen terbesar, sekitar 400.000 orang. Jumlah imigran dari India dan Nepal sekarang lebih banyak dibandingkan imigran dari jejak jajahan Portugis, Angola dan Tanjung Verde.
- Tempat berselancar terkenal
Dengan garis pantai Atlantik sepanjang lebih dari 800 kilometer (500 mil) dan ombak yang tak terhitung jumlahnya dalam beragam corak dan ukuran, negara ini menarik para peselancar dari seluruh dunia.
Tempat yang paling terkenal adalah di lepas pantai pusat kota Nazare, di mana terdapat ngarai bawah air sedalam lima kilometer (tiga mil) di dekat garis pantai jejak desa nelayan yang membantu menghasilkan ombak terbesar yangmampu ditunggangi di dunia.
Sebastian Steudtner dari Jerman mencetak rekor bumi di sana pada tahun 2020 untuk gelombang selancar terbesar yang pernah ada pada ketinggian 86 kaki (26,2 meter).
- Produsen Gabus terbesar
Portugal adalah produsen gabus terbesar di dunia, menyumbang nyaris separuh dari pasokan dunia, menurut Asosiasi Gabus Portugis.
Gabus terbuat dari kulit pohon ek gabus (Quercus suber), yang mencakup sekitar 720.000 hektar (1.780.000 hektar) lahan di Portugal lebih luas dibandingkan negara lain mana pun.
Produsen gabus di Portugal berupaya melakukan diversifikasi penggunaan gabus di luar sumbat botol anggur, dengan semakin banyaknya bahan yang digunakan sebagai insulasi gedung serta dasar kaki, furnitur, dan apalagi industri dirgantara.
:
Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2024