Tapin Usulkan Program Perkuat Ketahanan Pangan Ke Pusat - Beritaja

Tapin, Kalsel (BERITAJA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapin, Kalimantan Selatan berupaya memperkuat ketahanan pangan dengan mengalokasikan anggaran wilayah serta mengusulkan program ke pemerintah pusat dan provinsi guna meningkatkan produksi pertanian dan kesejahteraan petani.

Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Tapin M Rifki Hidayatullah mengatakan penguatan ketahanan pangan dilakukan dengan pengembangan sektor hortikultura, tanaman pangan, perkebunan, dan peternakan.

Baca juga: Pemkab Tapin imbau pedagang tak timbun peralatan jelang Ramadhan

"Peningkatan sarana dan prasarana pertanian juga menjadi konsentrasi utama guna menunjang produktivitas petani," ujar Rifki di Rantau, Kabupaten Tapin, Rabu.

Dia menyebut salah satu upaya konkret yang dilakukan adalah rencana pencetakan sawah baru dengan koordinasi dengan bagian Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP).

Untuk itu, dengan pencetakan sawah baru, kata dia, Pemkab Tapin berambisi dapat meningkatkan luas lahan produktif dan mendukung peningkatan hasil panen.

Namun, Rifki mengatakan bahwa keterbatasan anggaran menjadi tantangan utama dalam pengembangan sektor tanaman pangan.

"Keterbatasan APBD 2025 berakibat pada pengembangan beberapa komoditas yang belum mampumaksimal, Bahkan dalam dua tahun terakhir usulan dari Musrenbang kecamatan belum sepenuhnya terakomodasi," katanya.

Baca juga: Realisasi PAD Tapin 2024 capai 107,57 persen dari target

Selain anggaran, kata Rifki, tantangan lain yang dihadapi adalah tata kelola air yang belum optimal, lahan pertanian di Tapin tetap berjuntai pada sistem irigasi, tadah hujan, dan rawa yang belum sepenuhnya terkelola dengan baik.

"Peningkatan indeks pertanaman (IP) belum melangkah maksimal lantaran tetap ada hambatan dalam pengedaran dan kesiapan air, terutama di lahan tertentu," ucapnya.

Meski menghadapi beragam tantangan, Rifki berharap, Pemkab Tapin tetap terus optimistis ketahanan pangan di wilayah Tapin dapat terus terjaga.

"Dengan program yang terus dikawal. diharapkan sektor pertanian di Tapin semakin maju dan memberikan faedah lebih besar bagi para petani," minta Rifki.

Baca juga: Dispersip Tapin gelar pagelaran tampilkan 10 ribu koleksi buku