Trending

Tahun Baru Imlek 2025: Cek Tanggal, Tradisi, Dan Makna Perayaannya - Beritaja

Sedang Trending 4 minggu yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Tahun Baru Imlek 2025 yang bertepatan dengan 2576 Kongzili bakal dirayakan pada Rabu, 29 Januari 2025. Penetapan tanggal tersebut sebagai hari libur nasional didasarkan pada Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri. Hari besar ini menjadi momen krusial bagi masyarakat Indonesia, khususnya organisasi Tionghoa, untuk merayakan tradisi yang kaya makna dan budaya.

Selain itu, pemerintah juga menetapkan libur berbareng pada Selasa, 28 Januari 2025. Penambahan libur ini memberikan waktu lebih bagi masyarakat untuk mempersiapkan seremoni Imlek dengan lebih baik, seperti berkumpul berbareng keluarga, mengunjungi kerabat, dan mempersiapkan beragam tradisi unik Tahun Baru Imlek.

Tradisi seremoni imlek

Perayaan Tahun Baru Imlek sarat dengan beragam tradisi yang mempunyai makna mendalam bagi masyarakat Tionghoa. Tradisi ini terbagi menjadi dua tahap utama, ialah persiapan penyambutan dan penyelenggaraan seremoni Tahun Baru itu sendiri. Masing-masing tahap mempunyai rangkaian aktivitas yang penuh simbol dan nilai budaya.

Tahap persiapan penyambutan dimulai dari 7 Januari 2025 hingga 28 Januari 2025. Pada periode ini, masyarakat Tionghoa biasanya membersihkan rumah, memasang hiasan unik Imlek, dan mempersiapkan hidangan khusus. Tujuannya adalah untuk menyambut tahun baru dengan suasana yang bersih, harmonis, dan penuh angan baik.

Setelah tahap persiapan selesai, seremoni Tahun Baru Imlek dimulai pada 29 Januari 2025, yang bertepatan dengan hari pertama Imlek, hingga hari ke-15 pada 12 Februari 2025. Periode ini diisi dengan beragam tradisi seperti makan malam berbareng keluarga, membagikan angpao, dan mengunjungi kerabat, serta ditutup dengan seremoni Cap Go Meh yang meriah.

Beberapa tradisi yang biasanya dilakukan di antara lain adalah:

1. Angpao

Pemberian angpao, ialah sampulsurat merah berisi uang, merupakan tradisi yang melambangkan kepedulian dan kasih sayang. Angpao biasanya diberikan oleh orang dewasa kepada anak-anak alias mereka yang belum menikah, dengan angan membawa keberuntungan dan kebahagiaan di tahun yang baru.

2. Kue keranjang (Nian Gao)

Kue yang terbuat dari beras ketan ini mempunyai tekstur lengket dan rasa manis. Dalam tradisi Tionghoa, kue keranjang melambangkan tali persaudaraan yang erat, sesuai dengan sifat lengketnya, serta angan agar setiap tahun semakin baik dan meningkat dalam segala hal.

3. Kembang Api

Penggunaan kembang api dalam seremoni Imlek dipercaya untuk mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan. Suara ledakan dan sinar terang dari kembang api dianggapmampu menakuti makhluk mitologis seperti Nian, sehingga menciptakan suasana kondusif dan tenteram bagi masyarakat.

4. Makan berbareng keluarga

Malam sebelum Tahun Baru Imlek, dikenal sebagai chuxi, menjadi momen krusial bagi family untuk berkumpul dan menikmati hidangan bersama. Tradisi ini menandakan kesatuan dan keselarasan keluarga, dengan angan membawa kebahagiaan dan kesejahteraan di tahun yang bakal datang.

Makna seremoni imlek

Perayaan Tahun Baru Imlek bukan sekadar tradisi tahunan, tetapi merupakan momen penuh makna bagi masyarakat Tionghoa di seluruh dunia. Imlek menjadi waktu untuk merefleksikan perjalanan hidup selama setahun terakhir, menyambut tahun baru dengan penuh harapan, dan memperkuat nilai-nilai krusial seperti kebersamaan, rasa syukur, dan penghormatan terhadap leluhur.

Tradisi Imlek juga melambangkan keberuntungan dan angan untuk masa depan yang lebih cerah. Berbagai aktivitas khas, seperti pemberian angpao, makan malam berbareng keluarga, serta pagelaran barongsai dan kembang api, menjadi simbol angan dan kebahagiaan.

Aktivitas ini tidak hanya membawa kegembiraan, tetapi juga menciptakan suasana selaras di tengah family dan komunitas.

Lebih dari itu, seremoni Imlek menjadi arena untuk menjaga kelestarian budaya dan tradisi yang telah diwariskan secara turun-temurun. Dengan semangat kebersamaan dan angan baru, Imlek mengajarkan pentingnya menghargai nilai-nilai kehidupan, mempererat hubungan keluarga, dan menciptakan harmoni yang berfaedah bagi masyarakat luas.

Baca juga: Pertunjukan Kolosal "The Beauty of China" di Surabaya Siap Meriahkan Perayaan Imlek 2025

Baca juga: NBA gelar rangkaian seremoni Imlek ke-14 hingga Februari

Baca juga: Ini kemeriahan Ancol saat liburan Imlek 2025

petunjukap
Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2025



Atribusi: AntaraNews.com




Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!