Untuk solidaritas Palestina
Jakarta (BERITAJA.COM) -
Sejumlah jalan di sekitar area Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, ditutup menyusul tindakan Munajat Kubro 212 pada Sabtu pagi ini.
Jalan yang ditutup yakni, Jalan Medan Merdeka Selatan dari Tugu Tani yang mengpetunjuk Tanah Abang. Dengan demikian, pengguna jalan bakal dialihkan ke Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran-Jalan Ir H. Juanda-Jalan Suryopranoto, dan seterusnya.
Selain itu, Jalan Medan Merdeka Utara juga ditutup sehingga arus lampau lintas dari petunjuk Harmoni yang menuju ke Tugu Tani dialihkan menuju ke Jalan Medan Merdeka Barat-Jalan M.H. Thamrin-Jalan Kebon Sirih, dan seterusnya.
Masyarakat yang menuju Jalan Medan Merdeka Utara dari Jalan Merdeka Timur bakal dibelokkan ke Jalan Perwira.
Sedangkan, arus lampau lintas dari Jalan Hayam Wuruk yang menuju Jalan Majapahit bakal dibelokkan ke Jalan Juanda. Sedangkan arus lampau lintas dari Jalan Veteran Raya yang menuju Jalan Majahpahit bakal diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto alias dibelokkan ke Jalan Gajah Mada.
Untuk arus dari Jalan Ridwan Rais menuju Jalan Medan Merdeka Selatan bakal diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur. Arus dari Jalan Abdul Muis ke Budi Kemuliaan juga diluruskan ke Jalan Fachrudin.
Adapun arus lampau lintas dari Jalan Abdul Muis menuju Jalan Museum sudah ditutup pada pagi ini.
Untuk menghindari kepadatan di letak aksi, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyiapkan 18 letak parkir di sekitar tempat aktivitas dengan Satuan Ruang Parkir (SRP) sebanyak 7.525 untuk sepeda motor dan 3.412 mobil dan 83 Bus.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengingatkan masyarakat agar mencari pengganti jalan lain jika ada keperluan di sekitar letak itu, terutama para pengguna jasa kereta api jarak jauh di Gambir.
"Kepada para pengguna Kereta Api jarak jauh yang bakal menuju Stasiun Gambir agar dapat menyesuaikan waktu perjalanannya," ujar Syafrin pada Jumat (1/12).
Berdasarkan pantauan, peserta tindakan sudah mendatangi area Monas dengan membawa beragam atribut, mulai dari bendera Indonesia, bendera Palestina dan simbol-simbol lainnya.
Wakil Sekretaris Jenderal PA 212, Novel Bamukmin saat dikonfirmasi pada Jumat menjelaskan bahwa aktivitas tersebut hanya bakal menyuarakan support untuk Palestina, dan tidak memberikan panggung politik untuk siapa pun.
"Reuni 212 kali ini bela Palestina dan ini murni tidak ada pesan politik," ucap Novel Bamukmin.
Peserta yang datang tidak hanya dari Jakarta, namun juga dari wilayah penyangga semisal Bekasi, Bogor hingga Cikarang, Jawa Barat.
Editor: Mahfud
COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2123