Jakarta (BERITAJA.COM) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengungkapkan, hingga hari ini belum ada laporan mengenai mutasi kasus flu burung terhadap manusia menyusul ditemukannya kasus flu burung di Tiongkok.
Sandi juga menuturkan pihaknya menyambut kehadiran visitor mancanegara ke Indonesia terutama nan berasal dari Tiongkok, paralel dengan perihal itu, dia mengatakan lembaga mengenai turut memantau secara rutin dari sisi protokol kesehatan terhadap visitor asal negeri Tirai Bambu ini.
"Per hari ini belum terlihat mutasi ke manusia tapi kita harapkan kasus ini bakal terus dipantau untuk memastikan tidak ada pengaruh flu burung itu kepada visitor nan datang dari mancanegara termasuk dari Tiongkok," ujarnya dalam The Weekly Brief with Sandi Uno nan dipantau secara di Jakarta, Senin.
Adapun diberitakan sebelumnya, Otoritas Kesehatan Hong Kong menemukan kasus flu burung baru jenis H5N6 nan menimpa seorang laki-laki berumur 49 tahun nan tinggal di Qingyuan, Provinsi Guangdong, China.
Pria tersebut sebelumnya telah kontak dengan unggas hidup sebelum mengalami beberapa gejala, menurut Pusat Perlindungan Kesehatan Hong Kong (CHP) seperti dikutip media setempat China, Sabtu.
Pria itu pertama kali mengalami indikasi pada 17 Desember 2022 dan empat hari kemudian mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Saat ini kondisinya sangat serius, kata CHP nan berada di bawah naungan Departemen Kesehatan Hong Kong itu.
Sementara itu, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) kelas I Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) tengah meningkatkan pengawasan terhadap masuknya orang dari luar negeri ke Indonesia melalui airport menyusul temuan kasus penyakit Flu Burung H5N1 di Kamboja.
COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023