Rekomendasi Aplikasi Mudik 2025 Untuk Pantau Jalur Bebas Macet - Beritaja

Jakarta (BERITAJA) - Mudik merupakan tradisi tahunan yang selalu dinanti saat Lebaran, tetapi kemacetan di jalur utama sering kali menjadi tantangan bagi para pemudik. Agar perjalanan lebih lancar, beragam aplikasi pemantau lampau lintas sekarang datang untuk membantu Anda menghindari jalur macet dan memilih rute pengganti yang lebih cepat.

Dengan fitur canggih seperti rute alias penunjuk jalan, laporan kondisi jalan secara real-time, prediksi kepadatan lampau lintas, hingga info posko mudik. Aplikasi-aplikasi ini menjadi solusi praktis untuk perjalanan yang lebih nyaman dan mengantisipasi titik rawan kemacetan serta memilih jalur pengganti yang lebih lancar.

Berikut ini adalah rekomendasi aplikasi agar saat mudik Lebaran Idul Fitri 2025 menjadi lebih lancar dan menyenangkan, melansir beragam sumber.

Baca juga: Intip keseruan bermain "board game" lokal di Stasiun Gambir

Rekomendasi aplikasi pemantau jalur mudik

Kemacetan selama arus mudik sering kali menjadi hambatan utama bagi para pemudik, terutama di jalur-jalur utama seperti tol dan jalan nasional. Untuk membantu perjalanan lebih nyaman dan efisien, beragam aplikasi pemantau lampau lintas datang dengan fitur unggulan yang dapat memberikan info terkini tentang kondisi jalan.

Berikut beberapa aplikasi yang dapat diandalkan agar perjalanan mudik lebih lancar dan bebas hambatan:

1. Google Maps

Sebagai salah satu aplikasi navigasi paling terkenal di dunia, Google Maps menjadi pilihan utama banyak pengemudi dalam menentukan rute perjalanan. Tidak hanya memberikan petunjuk arah, aplikasi ini juga menawarkan info kondisi lampau lintas secara real-time serta perkiraan waktu tempuh yang akurat.

Keunggulan Google Maps:

• Menyediakan info lampau lintas secara langsung berasas info dari pengguna.
• Menampilkan jalur pengganti yang lebih sigap guna menghindari kepadatan.
• Memberikan info letak SPBU, rest area, dan beragam tempat krusial lainnya di sepanjang rute.
• Dapat dipergunakan secara offline ketika hubungan internet terbatas.

2. Travoy

Travoy merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Jasa Marga dengan konsentrasi utama pada pemantauan jalan tol. Aplikasi ini sangat berfaedah bagi pemudik yang menggunakan jalur tol lantaran menyediakan beragam info krusial mengenai kondisi jalan tol dan tarif yang berlaku.

Keunggulan Travoy:

• Menampilkan kondisi jalan tol secara langsung dengan CCTV.
• Memberikan info tarif tol sesuai dengan golongan kendaraan.
• Menyediakan riwayat transaksi di gerbang tol.
• Memiliki peta jaringan jalan tol di seluruh Indonesia.
• Menampilkan letak rest area beserta akomodasi yang tersedia.
• Menyediakan notifikasi antrean di gerbang tol untuk menghindari kepadatan.

Baca juga: Kemkomdigi lepas 1.500 petugas jaga komunikasi lancar di Lebaran 2025

3. Waze

Aplikasi navigasi berbasis organisasi ini memungkinkan pengguna untuk berbagi info mengenai kondisi lampau lintas secara langsung. Waze menjadi pilihan yang tepat bagi pemudik lantaran mampu memberikan peringatan sigap mengenai kemacetan, kecelakaan, hingga razia lampau lintas.

Keunggulan Waze:

• Pengguna dapat melaporkan kondisi jalan secara real-time, termasuk kecelakaan, kemacetan, dan penutupan jalan.
• Estimasi waktu tiba yang lebih akurat.
• Notifikasi suara yang membantu pengemudi tanpa mesti memandang layar ponsel.
• Rekomendasi rute tercepat berasas laporan pengguna lain.
• Informasi SPBU terdekat selama perjalanan.
• Terintegrasi dengan Spotify untuk intermezo selama perjalanan.

4. Tol Kita

Aplikasi ini dikembangkan oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR untuk memberikan info seputar jalan tol di Indonesia. Dengan aplikasi ini, pemudik dapat mengetahui beragam info krusial sebelum memasuki jalan tol.

Keunggulan Tol Kita:

• Menyediakan perkiraan biaya tol sesuai dengan golongan kendaraan.
• Memantau kondisi lampau lintas di jalan tol dengan CCTV.
• Menampilkan daftar rest area terdekat dan akomodasi yang tersedia.
• Menyediakan perkiraan cuaca terkini di sepanjang jalur tol.

Baca juga: Puncak arus mudik di Terminal Pulo Gebang diprediksi 28 - 30 Maret

5. NTMC Polri

Aplikasi resmi dari Kepolisian Republik Indonesia ini memberikan info terpercaya mengenai kondisi lampau lintas, kecelakaan, serta rekayasa jalan yang diberlakukan selama arus mudik.

Keunggulan NTMC Polri:

• Menyediakan info resmi mengenai kondisi lampau lintas langsung dari pihak kepolisian.
• Memungkinkan pengguna memantau kondisi jalan dengan CCTV yang terhubung dengan pusat kendali kepolisian.
• Memberikan rekomendasi jalur pengganti jika terjadi kemacetan panjang.
• Menghadirkan buletin terbaru seputar arus mudik.

6. LewatMana

Aplikasi ini merupakan karya anak bangsa yang menggabungkan info dari pengguna jalan serta CCTV di beragam titik strategis untuk membantu pemudik merencanakan perjalanan lebih efektif.

Keunggulan LewatMana:

• Menyediakan peta interaktif dengan parameter kepadatan lampau lintas.
• Menampilkan kondisi jalan dengan rekaman CCTV di beragam titik.
• Memperbarui info lampau lintas secara real-time.
• Dilengkapi fitur navigasi untuk membantu pengguna dalam mode mengemudi.

Dengan memanfaatkan aplikasi-aplikasi ini, perjalanan mudik mampu menjadi lebih nyaman dan bebas hambatan. Pastikan selalu memeriksa kondisi lampau lintas sebelum berangkat dan memilih rute terbaik agar perjalanan tetap kondusif serta menyenangkan.

Baca juga: Mengapa mudik selalu dinantikan? Ini sejarah dan tujuannya

Baca juga: Kakorlantas penghargaan kebijakan WFA pada masa mudik Lebaran 2025

Editor: Hany
Copyright © BERITAJA 2025