Presiden: Penggunaan Pupuk Organik Contoh Baik Mengatasi Masalah Pupuk - Beritaja

1 tahun yang lalu

Sehingga ini bagus contoh di lapangan, mulai menggunakan pupuk organik, pupuk kandang, saya kira bagus.

Bandung (BERITAJA.COM) -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut penggunaan pupuk organik alias pupuk kandang nan dilakukan oleh Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren) Al-Ittifaq menjadi contoh nan baik untuk mengatasi persoalan pupuk nan tengah terjadi.

Menurut Jokowi, saat ini persoalan pupuk memang tidak mudah untuk diselesaikan. Karena, kata dia, beragam negara di bumi pun mengalami persoalan nan sama.

"Sehingga ini bagus contoh di lapangan, mulai menggunakan pupuk organik, pupuk kandang, saya kira bagus," kata Jokowi, di Kopontren Al-Ittifaq, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu.

Dia mengatakan Pabrik Pupuk Iskandar Muda di Aceh nan bisa memproduksi 570 ribu ton pupuk itu pun belum bisa secara optimal memenuhi kebutuhan pupuk di Indonesia. Adapun pabrik pupuk di Aceh itu baru diresmikan olehnya pada Februari 2023.

"Pupuk Iskandar Muda itu bisa berproduksi kira-kira 570 ribu ton dalam setahun, ya ini menambah suplai pupuk ke petani. Tetapi juga sekali lagi, tetap sangat kurang," kata Jokowi.

Sementara itu, Pengurus Pondok Pesantren Al-Ittifaq Dede Madrais mengatakan pihaknya memang mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk kimia untuk para petani di bawah naungan Kopontren Al-Ittifaq.

Menurutnya, pupuk organik nan digunakan oleh Kopontren Al-Ittifaq merupakan hasil sendiri. Caranya, kata dia, pihaknya mengatur produksi sayuran untuk sebagiannya dimakan oleh hewan ternak hingga kotorannya dimanfaatkan untuk pupuk.

"Jadi dikomposkan dulu, baru diterapkan ke lapangan. Itu jadi untuk mengurangi penggunaan pupuk-pupuk (kimia) tersebut," kata Dede.

Menurutnya, langkah tersebut pun ditiru oleh koperasi pondok pesantren lainnya nan memasok hasil produksi ke Kopontren Al-Ittifaq. Adapun Kopontren Al-Ittifaq didukung dengan rantai pasok pangan produk pertanian dari 37 pondok pesantren di Jawa Barat dan juga 26 pondok pesantren di wilayah lainnya.

"Yang lain juga jadi meniru, makanya tadi ada nan mengusulkan mau punya domba juga," katanya pula.

Berita lain dengan Judul: DPR RI dukung penggunaan pupuk organik oleh petani
Berita lain dengan Judul: Menteri Siti: Kompos jadi paradigma baru penanganan sampah