Penerimaan Polri betul-betul gratis. Ini nan perlu kami sampaikan
Jakarta (BERITAJA.COM) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan menegaskan bahwa penerimaan personil kepolisian tidak dipungut biaya, dan meminta kepada publik untuk melaporkan temuan-temuan mengenai ke pihak kepolisian.
“Penerimaan Polri betul-betul gratis. Ini nan perlu kami sampaikan,” ucap Ahmad Ramadhan, dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Ia kembali menegaskan bahwa tidak betul andaikan ada oknum alias siapa pun nan mengatakan bahwa masuk menjadi personil Polri menggunakan uang. Apabila masyarakat menemukan oknum nan memungut biaya dalam penerimaan personil kepolisian, maka perihal tersebut dapat dilaporkan ke pihak kepolisian, khususnya ke Biro Pengamanan Internal alias Paminal Polri.
Berita lain dengan Judul: Lima oknum polisi di Jateng diduga jadi makelar penerimaan Bintara
Berita lain dengan Judul: Sahroni minta Polri usut tuntas kasus jual beli seleksi bintara
“Jadi, jika ada calo, jika ada oknum, segera melaporkan kepada pihak kepolisian, dalam perihal ini bisa ke Paminal, ya,” ucap Ahmad Ramadhan.
Ramadhan menyatakan bahwa Polri tidak memberikan toleransi kepada para oknum nan memungut biaya dalam perekrutan calon-calon siswa. Oleh lantaran itu, lima orang nan diduga telah melanggar dalam perekrutan calon-calon siswa di Jawa Tengah telah dilakukan sidang disiplin dan sidang kode etik.
“Tentu Polri tidak mentolerir, sekali lagi, bahwa Polri merekrut calon-calon siswa dengan konsep nan betul-betul bersih,” ucapnya.
Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, lima oknum polisi di Jawa Tengah terlibat dalam praktik percaloan penerimaan Bintara Polri pada seleksi tahun 2022.
Adapun kelima oknum tersebut masing-masing Kompol AR, Kompol KN, AKP CS, Bripka Z, dan Brigadir EW.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Iqbal Alqudusy, dalam keterangan nan diterima di Semarang, Jumat (3/3), mengatakan kelima oknum tersebut terjaring dalam operasi tangkap tangan nan dilakukan oleh Divisi Propam Mabes Polri.
Berita lain dengan Judul: Kabid Humas: Dua PNS Polri diduga ikut jadi makelar penerimaan bintara
COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023