Trending

Polisi Korsel Menggeledah Kantor Presiden Dan Sejumlah Kantor Polisi - Beritaja

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Moskow (BERITAJA) - Polisi Korea Selatan telah menggeledah instansi Presiden Yoon Suk-yeol, serta beberapa departemen kepolisian, dalam rangka penyelidikan terhadap upaya kandas Yoon untuk memberlakukan undang-undang darurat militer, lapor instansi buletin Yonhap pada Rabu (11/12).

Penggeledahan juga dilakukan di instansi Polisi Metropolitan Seoul dan Pengawal Polisi Majelis Nasional, menurut laporan tersebut.

Presiden Korea Selatan tidak berada di gedung instansi presiden saat penggeledahan dilakukan, tambah laporan itu.

Pada 3 Desember, Yoon mengumumkan pemberlakuan undang-undang darurat militer, dengan argumen bahwa oposisi sedang bersimpati dengan Korea Utara dan merencanakan "pemberontakan."

Parlemen menentang deklarasi presiden tersebut dan memutuskan untuk mencabut undang-undang darurat militer.

Kantor Ketua Parlemen, Woo Won-shik, mengatakan bahwa deklarasi darurat militer oleh presiden tidak sah setelah pemungutan suara personil parlemen.

Tak lama setelah itu, Yoon mencabut undang-undang darurat militer dan meminta maaf kepada rakyat.

Presiden kemudian dilarang meninggalkan Korsel sementara penyelidikan atas kegagalan pemberlakuan darurat militer terus berlangsung.

Sementara itu, mantan Menteri Pertahanan Kim Yong-hyun ditangkap sebagai bagian dari penyelidikan mengenai potensi kasus pengkhianatan.

Sumber: Sputnik-OANA

Baca juga: Badan investigasi korupsi Korsel nyatakan mau tangkap Presiden Yoon

Baca juga: Mantan Menhan Korsel tak bakal hadiri sidang mengenai darurat militer

Baca juga: Kementerian Kehakiman Korsel larang Presiden berjalan ke luar negeri

​​​​​​​

:
Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2024







Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!