Polda Kalsel Tangkap Operator Spbu Terlibat Pelangsiran Biosolar - Beritaja
Banjarbaru (BERITAJA) - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalimantan Selatan menangkap seorang operator Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Tanah Laut yang terlibat praktik pelangsiran biosolar (solar bersubsidi).
"Tersangka Mahfud Ilmi selaku operator SPBU menjual biosolar Rp7.000 sampai Rp8.000 per liter, padahal subsidi Pertamina Rp6.800 per liter," kata Kapolda Kalsel Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan di Banjarbaru, Kamis.
Baca juga: Polda Kalsel sita 179 tabung elpiji dari pangkalan bandel jual di atas HET
Kapolda menjelaskan praktik pelanggaran terhadap peralatan yang disubsidi pemerintah ini terjadi di SPBU 64.708.06 PT Karya Wijaya Utama Jalan Ahmad Yani Km 151 Kelurahan Sungai Cuka, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut.
Turut diamankan tiga pelaku pelangsiran ialah Sukirzin, Syarif Hidayat dan Imam Syafi'i yang membeli biosolar secara berulang di SPBU untuk dijual kembali seharga Rp10 ribu per liter.
Ketiga pelangsir ini menggunakan mobil yang telah dimodifikasi kapabilitas tangki bahan bakarnya agar mampu menampung lebih banyak biosolar.
Di letak terpisah ialah Jalan Ahmad Yani Desa Pugaan, Kabupaten Tabalong, polisi juga menangkap Muhammad Azwa dan Rida Yuda Putra selaku penampung biosolar hasil pelangsiran.
Baca juga: Polda Kalsel tebar 45 ribu paket Ramadhan berbareng media

Baca juga: MinyaKita di Banjarmasin dipastikan sesuai takaran
Dari seluruh rangkaian pengungkapan terlarangan BBM tersebut, polisi menyita sejumlah peralatan bukti antara lain empat unit truk, lima unit pickup, satu unit mobil Isuzu Panther, puluhan jerigen beragam ukuran serta tandon dan biosolar sekitar 2.500 liter.
Penindakan terhadap penyalahgunaan peralatan bersubsidi tersebut menjadi atensi Kapolda Kalsel yang ditindaklanjuti Direktur Reserse Kriminal Khusus Kombes Pol M Gafur Siregar dengan memerintahkan tim yang dipimpin Kasubdit IV Tipidter AKBP Ricky Boy Sialagan melakukan penyelidikan dan penyidikan.
Bondan Tri Wibowo selaku Sales Area Manager Retail Kalimantan Selatan PT Pertamina (Persero) menilai tindakan Polda Kalsel sudah sangat membantu pihaknya dalam upaya memberantas pelangsiran BBM di SPBU.
"Padahal pembelian BBM bersubsidi sekarang diatur dengan sistem Subsidi Tepat MyPertamina dengan QR Code, peran pengawas SPBU tentu sangat diharapkan mengawal betul penjualannya oleh operator," jelasnya.
Baca juga: Kurir 52.561 butir ekstasi di Banjarmasin divonis 20 tahun penjara
Video:
Most Views:
- 100 Bahasa banjar Serta Artinya yang Sering digunakan Dalam Percakapan Sehari-hari - Beritaja
- Lengkap, 20 Pantun Bahasa Banjar dan Artinya Serta Makna Yang Terkandung
- Lengkap 10 Resep Soto Banjar Terlezat – Asli, Kuah Santan, Hingga Kuah Susu Khas Kalimantan Selatan
- Keunikan Budaya Adat Banjar dan Tradisi Turun Temurun yang Khas
- Asal Usul Suku Banjar dan Bahasa Yang Digunakan
- Amalan Cepat Kaya, Rejeki tak di Sangka -sangka dari Abah Guru Sekumpul dibaca tiap Hari Jumat
- 10 Tanda Baca dalam Alquran
- Lengkap A-Z, Rekomendasi Nama Nama Bayi Laki Laki Islami dan Artinya
- Lengkap! A-Z, Nama Nama Bayi Perempuan Islami dan Artinya
- Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik di Kalimantan Selatan
- Prakiraan Cuaca Besok Pagi di Kalimantan Selatan,Banjarmasin,Banjarbaru dan Kabupaten Lainnya