Pnm Sebut Nasabah Program Mekaar Capai 15,4 Juta Orang - Beritaja
Jakarta (BERITAJA) - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mencatat jumlah pengguna aktif program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) telah mencapai 15,4 juta orang.
Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengutarakan program ini telah mendukung segmen ultramikro di Indonesia.
"Saat ini, ada 15,4 juta jika yang Mekaar dan dikelompokkan dalam 890.000 kelompok. Hadir di 6.165 kecamatan dari 7.400 sampai 7.500 kecamatan di Indonesia. 452 kabupaten/kota dari 514 kabupaten kota di Indonesia dan di 36 provinsi," kata Arief dalam aktivitas buka puasa berbareng media di Jakarta, Selasa.
PNM Mekaar merupakan program pemberdayaan bagi wanita prasejahtera yang mau mengawali upaya mikro.
Baca juga: Program PNM Mekaar beri akibat sosial dan tingkatkan taraf hidup
Arief menambahkan kehadiran PNM dalam segmen ultramikro bermaksud untuk mendukung masyarakat yang selama ini masuk dalam kategori unbankable dan apalagi unfeasible.
"Pada 2023, waktu itu pasti ada 4,8 juta pengguna kami yang masuk dalam kategori miskin ekstrem. Itu siapa yang mau nyentuh, bukan hanya unbankable, tapi unfeasible, lantaran belum pernah melakukan usaha. Rasanya tahapan itu sudah kami lewati," jelasnya.
PNM dan entitas anak mencatat untung tahun melangkah senilai Rp1,49 triliun per 31 Desember 2024.
Meskipun mengalami penurunan dibandingkan untung tahun sebelumnya sebesar Rp1,64 triliun, Arief memastikan bahwa seluruh parameter finansial menunjukkan tren pertumbuhan yang berkelanjutan.
"Walaupun untung turun sedikit dibanding 2023, semua komponen, semua parameter tetap menunjukkan ada agunan kami tetap tumbuh dan sustain," terangnya.
Pendapatan dan beban kembang serta syariah bersih PNM meningkat 9,64 persen (yoy) menjadi Rp13,37 triliun.
Kemudian, ekuitas perusahaan juga tumbuh 16,45 persen menjadi Rp10,55 triliun. Dari sisi operasional, PNM dan entitas anak telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp73,93 triliun per akhir 2024.
Arief menambahkan ke depan, PNM bakal terus memperkuat ekosistem pembiayaan dan pemberdayaan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, terutama wanita prasejahtera.
"Harapan kami dengan pemanfaatan ekosistem ini bakal memperkuat agunan bahwa kami tetap sustain dan growth," sebutnya.
Baca juga: PNM perkuat sinergi demi wujudkan pertumbuhan berkelanjutan
Baca juga: Dampak nyata pemberian akses air bersih dan sanitasi bagi pengguna PNM Mekaar
Baca juga: PNM Mekaar bantu kehidupan wanita desa keluar dari miskin ekstrem
Editor: Arman
Copyright © BERITAJA 2025
anda berada diakhir artikel berita dengan judul: