Jakarta (BERITAJA.COM) - Hyundai Motor dan afiliasinya Kia Corp mengatakan penjualan campuran mereka di Amerika Serikat naik 16 persen pada Februari dibanding tahun sebelumnya lantaran penjualan SUV dan model ramah lingkungan nan kuat.
Hyundai dan Kia menjual 122.111 kendaraan di pasar mobil terpenting bumi itu bulan lalu, naik dari 105.088 unit pada tahun sebelumnya, menurut info penjualan perusahaan, seperti disiarkan Yonhap, Kamis (2/3).
Penjualan Hyundai di AS naik 9,6 persen dalam satu tahun menjadi 61.252 unit dan Kia melonjak 24 persen menjadi 60.859. Angka penjualan pada Hyundai termasuk hasil penjualan merek independen grup tersebut, Genesis.
Penjualan nan kuat didukung oleh permintaan tinggi untuk Kia Karnaval, Sportage, dan Telluride, serta SUV Hyundai Santa Fe, Tucson dan Kona.
Berita lain dengan Judul: Berkat support pemerintah, inden Ioniq 5 tidak sampai 1 tahun
"Seiring dengan tingkat produksi dan inventaris kami nan terus meningkat, kami dapat sepenuhnya memanfaatkan permintaan nan telah kami bangun di beragam SUV, sedan sporty, dan model elektrifikasi inovatif kami nan lengkap," kata wakil presiden nan bertanggung jawab atas operasi penjualan di Kia America, Eric Watson.
Dalam dua bulan pertama tahun ini, penjualan Hyundai naik 9 persen dalam setahun menjadi 117.158 mobil dan penjualan Kia melonjak 23 persen menjadi 112.842 selama periode nan sama.
Namun Undang-Undang Pengurangan Inflasi (IRA) tetap menjadi perhatian utama produsen mobil di AS tahun ini.
IRA mengecualikan kendaraan listrik nan dibuat di luar Amerika Utara dari angsuran pajak.
Undang-undang baru ini secara luas diperkirakan bakal memberikan pukulan bagi Hyundai dan Kia, lantaran mereka memproduksi kendaraan listrik mereka di pabrik domestik untuk diekspor ke AS.
Berita lain dengan Judul: Hyundai mulai produksi kendaraan listrik di AS sebagai respons UU IRA
Copyright © BERITAJA.COM 2023