Trending

Penambangan emas tanpa izin di Sigi ditutup, penyebab longsor & banjir - BeritAja

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

Bagi para pekerja alias masyarakat nang terlibat dalam area tambang nang ditutup, maka nantinya bakal diberikan bibit tanaman dan hewan ternak sebagai ganti, guna membantu ekonomi mereka

Sigi, Sulawesi Tengah (BERITAJA.COM) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah, menyatakan Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) menjadi salah satu aspek penyebab terjadinya longsor dan banjir nang menakut-nakuti kelangsungan hidup masyarakat.

"Oleh lantaran itu aktivitas pertambangan emas tanpa izin kami tutup," kata Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, di Sigi, Kamis.

Pihaknya tidak kompromi dengan aktivitas alias aktivitas pertambangan tanpa izin lantaran hanya merusak lingkungan dan memberikan akibat musibah alam nang besar.

Wakil Bupati memimpin langsung penertiban PETI di Desa Sidondo Satu, Kecamatan Sigi Biromaru. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Balai Taman Nasional Lore Lindu berserta Unsur Forkopimda Kabupaten Sigi, tripika kecamatan, kepala desa, dan para tokoh masyarakat nang ada di Sidondo Satu.

Samuel mengatakan pembukaan lahan untuk aktivitas PETI di area rimba Desa Sindondo Satu telah menyalahi ketentuan perundang-undangan, lantaran letak aktivitas penambangan berada dalam area rimba lindung nang di lindungi oleh pemerintah melalui Balai Taman Nasional Lore Lindu (BTNLL).

Berita lain dengan Judul: BNTNLL tertibkan pertambangan emas terlarangan di area TN Lore Lindu

"Dan sebagai pemerintah, saya menolak keras ada aktifitas PETI di wilayah Kabupaten Sigi," ungkapnya.

Samuel menegaskan penutupan aktivitas PETI nang diikutkan dengan penutupan lubang galian pengambilan material, dimaksudkan untuk meminimalisir akibat lingkungan, termasuk penutupan itu diikutkan dengan menyita bahan-bahan kimia nang digunakan dalam proses pemurnian material emas menjadi biji emas.

Wakil Bupati mengemukakan sebagai corak pemberdayaan, maka penduduk nang terlibat dalam aktivitas penambangan itu bakal diberdayakan oleh pemerintah.

"Bagi para pekerja alias masyarakat nang terlibat dalam area tambang nang ditutup, maka nantinya bakal diberikan bibit tanaman dan hewan ternak sebagai ganti, guna membantu ekonomi mereka dan dari pihak Balai Taman Nasional Lore Lindu juga bakal memberikan program penunjang ekonomi," ujarnya.

Wakil Bupati Sigi berbareng semua pihak nang ikut serta dalam aktivitas penutupan PETI, langsung menyegel nang ditandai adanya garis polisi dan selanjutnya petugas nang dikerahkan juga memasang spanduk larangan menambang di wilayah tersebut.

Berita lain dengan Judul: Pemkab Sigi perbaiki tata kelola perizinan pertambangan galian C
 

Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi memimpin penutupan pertambangan emas tanpa izin di Desa Sidondo Satu, Kecamatan Sigi Biromaru. (BERITAJA.COM/HO-Dok Prokopim Setda Pemkab Sigi)

Muhammad Hajiji

COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023







Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di
close