Pemkot Surabaya "sulap" Kolam Renang Jambangan jadi wisata alam - BeritAja

Surabaya (BERITAJA.COM) - Pemerintah Kota Surabaya "menyulap" Kolam Renang Jambangan menjadi lokasi wisata alam family dan juga untuk tempat percepatan penurunan stunting/kekerdilan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

"Tempat ini sangat luas, sehingga kami konsep ada kolam renang untuk dewasa, ada untuk anak-anak, dan juga stunting. InSya-Allah, saya targetkan akhir tahun selesai," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat meninjau Kolam Renang Jambangan, Senin.

Wali Kota Eri mengatakan, suasana kolam renang ini kudu dibuat menyenangkan bagi anak-anak dan keluarga. Nantinya, wisata kolam renang Jambangan juga bakal terkoneksi dengan bozem/waduk nan ada di belakangnya.

Saat meninjau letak Kolam Renang Jambangan, Wali Kota Eri didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), jejeran Kepala Perangkat Daerah (PD), lurah, dan camat. Pada kesempatan itu, dia menilik satu persatu akomodasi nan ada untuk diperbaiki ulang.

Menurut dia, pada bagian bozem, bakal dilengkapi akomodasi wisata seperti sepeda air, dan ada juga panjat tebing untuk latihan anak-anak dan dewasa. Tak hanya itu, dia juga mau kedepannya wisata kolam renang dan bozem ini terkoneksi dengan lintasan kuda nan tak jauh dari lokasi.

"Nanti saya koordinasikan dulu, lantaran sebelah ini ada lintasan kuda, sehingga kelak di dalam ini ada kolam renang untuk stunting, bozem lokasi wisata keluarga, tempat bermain anak, dan ini bakal menjadi wahana wisata alam, sehingga penduduk Surabaya ada pilihan," kata Wali Kota Eri.

Wali kota nan berkawan disapa Cak Eri itu menyampaikan, tidak mau tempat ini dibangun sia-sia. Dia ingin, sesuatu nan dibangun oleh Pemerintah Kota Surabaya kudu bisa menggerakkan ekonomi masyarakat.

"Apapun itu nan dibangun kudu bisa menggerakkan ekonomi, selain instansi loh ya, sehingga saya mau menggerakkan ekonomi, untuk menekan kemiskinan, bayangkan jika ini sudah jadi, bisa seperti Romokalisari Adventure Land. Warga miskin mendapat pekerjaan di situ, akhirnya tidak menjadi miskin," ujar dia.

Cak Eri menjelaskan, di kolam renang ini juga bakal ada Sentra Wisata Kuliner (SWK), namun dengan konsep berbeda dari nan pernah ada. Cak Eri mau di letak ini ada tempat kulineran dengan nuansa malam hari.

"Nanti ditata, ada SWK-nya, dibuat kongkow anak muda kan bisa. Dindingnya dibuatkan mural juga, konsepnya fun lantaran ada nan untuk anak-anak, batu kerikilnya diganti warna warni," kata dia.
 

COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023