Pape Malick Dime Berpisah Dengan Dewa United Banten - Beritaja

1 bulan yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Pebasket asing Pape Malick Dime memutuskan untuk berpisah dengan Dewa United Banten pada pertengahan musim Indonesian Basketball League (IBL) 2025.

Presiden Dewa United Banten Michael Oliver Wellerz mengatakan, Dime meninggalkan klub tersebut lantaran ada tim di luar negeri yang sangat menginginkan jasanya.

"Dengan berat kami mengumumkan pelepasan Malick Dime lantaran yang berkepentingan mendapat tawaran dari tim luar negeri, walaupun kami awalnya berupaya untuk membujuknya bertahan, tetapi akhirnya kami berbareng sepakat untuk berpisah secara baik-baik," kata dia dalam laman IBL yang dikutip BERITAJA di Jakarta, Selasa.

Wellerz menjelaskan, Dime merupakan pemain yang sangat berkomitmen dan selalu berjuang maksimal untuk membantu tim berjuang di IBL.

Namun memang, sejak awal pemain itu sudah mempunyai kesepakatan dengan manajemen bahwa dia tidak mampu berasosiasi selama semusim penuh berbareng tim.

"Salah satu tim di luar negeri kabarnya sangat menginginkan Dime, jadi agak susah bagi kami untuk mempertahankannya, maka dari itu kami sampaikan terima kasih atas kontribusinya, sukses untuk pekerjaan di klub barunya," ujar dia.

Di sisi lain, Pelatih Kepala Dewa United Banten Pablo Favarel mengakui bakal kehilangan sosok yang krusial dalam timnya. Center itu sudah meninggalkan kesan yang baik untuk Dewa United dan penggemarnya.

Ditambah, dia adalah adalah laki-laki yang luar biasa dalam bersikap alias berbaur dengan pemain maupun jejeran pelatih.

"Ini adalah momen yang pahit sekaligus manis bagi kami lantaran ini adalah pertandingan liga terakhir saya berbareng Malick," ujar pembimbing asal Argentina itu.

Selama berasosiasi dengan klub yang bermarkas di Dewa United Arena, Tangerang, Dime mempunyai catatan yang cukup baik dari sisi melindungi maupun ofensif.

Pemain berdarah Senegal yang berpostur tubuh setinggi 2,06 meter itu membukukan total 152 poin, 110 rebound, dan 19 assist dalam 13 kali penampilannya berbareng tim.

Selain itu, dia juga sukses menciptakan 34 blok dan 12 steal, guna mengawal sisi pertahanan tim.