Trending

Muhammadiyah Kembangkan Aplikasi Untuk Menjalankan Program Mbg - Beritaja

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
Kalau kami diminta agar aplikasi ini jadi bagian BGN, kami terbuka, untuk sementara kami di internal dulu

Garut (BERITAJA) - Organisasi Islam Muhammadiyah mengembangkan aplikasi sebagai persiapan untuk memudahkan jalannya penyelenggaraan program Makan Bergizi Gratis (MBG), program pemerintah pusat yang saat ini mulai dilakukan uji coba di Pondok Pesantren Darul Arqam Kabupaten Garut Jawa Barat.

"Ini solusi digital suatu ekosistem digital berbasis 'platform' untuk memonitor operasional dari SPPG -Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi- alias dapur, di mana Muhammadiyah berkedudukan aktif," kata Koordinator Bidang Tim Koordinasi Nasional Makan Bergizi Gratis Muhammadiyah Safrudin Anhar saat uji coba solusi digital yang dirancang untuk menata dan mengoptimalkan operasional dapur Makan Bergizi Gratis Muhammadiyah di Pondok Pesantren Darul Arqam Kabupaten Garut Jawa Barat, Rabu.

Ia menjelaskan, Muhammadiyah berbareng Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan, dan Universitas Muhammadiyah berupaya melakukan pendekatan dalam menerapkan program MBG berbasis teknologi dengan menggunakan aplikasi.

Menurut dia, penerapan sistem digital yang dilakukan oleh Muhammadiyah itu menjalankan sistem program makan cuma-cuma bagi pelajar di lembaga pendidikan Muhammadiyah agar melangkah lancar dan sesuai tujuan memberikan makanan bergizi yang saat ini diterapkan di Darul Arqam Garut.

"Kami sudah mulai sejak hari ini, khususnya di Darul Arqam, kelak bakal bergulir, ada sekolah Muhammadiyah lain yang mempunyai dapur," kata Safrudin.

Ia menjelaskan langkah kerja aplikasi tersebut, ialah memonitor dan memitigasi mulai dari hulu sampai hilir penerapan program MBG, seperti memastikan kondisi bahan baku makanan yang berkualitas.

Selanjutnya aplikasi itu, kata dia, dapat mengetahui kesiapan dan kondisi bahan baku makanan yang tetap segar dan sudah lama sehingga menu makanan yang disajikan dalam kondisi sehat dan higienis.

"Untuk memonitor dan memitigasi, soal terjadinya bahan makanan mengandung racun, kadaluarsa, sampai pada di hilir," katanya.

Ia menambahkan, aplikasi tersebut juga bakal mendeteksi jarak tempuh dan sudah tersedia alias belum menu makanan tersebut, sehingga mampudipastikan semuanya dapat terpantau proses penyediaan makanan bergizi itu.

Bahkan, lanjut dia, aplikasi tersebut bakal mendeteksi semua anak-anak penerima faedah program MBG tersebut, mulai dari kesukaan menu makanannya, perkembangan fisik, dan kondisi kesehatannya selama program MBG itu berjalan.

"Anak-anak itu tak hanya kesehatan, kita ada 'reporting' tentang kecerdasan, ini menjadi krusial bagi kita, apakah berpengaruh alias tidak," katanya.

Ia menegaskan, aplikasi tersebut sementara dipergunakan terlebih dulu untuk internal Muhammadiyah, terlebih kelak bakal dipergunakan di setiap lembaga pendidikan Muhammadiyah andaikan sudah ditunjuk oleh Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai penyelenggara MBG.

"Kalau kelak ditunjuk tetap pakai aplikasi ini," katanya.

Terkait aplikasi tersebut mampudigunakan di luar Muhamadiyah, pihaknya terbuka andaikan BGN meminta aplikasi tersebut untuk diterapkan dalam menyelenggarakan program MBG.

"Kalau kami diminta agar aplikasi ini jadi bagian BGN, kami terbuka, untuk sementara kami di internal dulu," katanya.

Ia berambisi program MBG yang digelorakan pemerintah pusat itu dapat melangkah dengan baik untuk meningkatkan gizi dan kesehatan kalangan pelajar sebagai upaya membangun generasi bangsa yang kuat dan sehat.

"Kami juga mau program ini tepat sasaran, dan manfaatnya dirasakan, baik oleh UMKM, apalagi anak sekolah," katanya. *****


Editor: Dedy
Copyright © BERITAJA 2025




anda berada diakhir artikel berita dengan judul:

"Muhammadiyah Kembangkan Aplikasi Untuk Menjalankan Program Mbg - Beritaja"






Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!