Menteri Rosan: Hilirisasi Dari Budi Daya Perairan Hingga Kehutanan - Beritaja

2 bulan yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani menyebut Indonesia sudah mengakibatkan rencana alias blue book mengenai dengan hilirisasi di sektor budi daya perairan alias aquaculture, perikanan hingga kehutanan.

Rosanmengutarakan hilirisasi merupakan upaya untuk memberikan nilai tambah terhadap komoditas yang sudah dimiliki oleh Indonesia. Nilai tambah ini pun, berangkaian erat dengan pertumbuhan dan perkembangan industrialisasi.

"Indonesia ini, kita juga sudah mengakibatkan rencana alias blue book dari hilirisasi kita ke depan, tidak hanya di bagian mineral, tapi juga kita lakukan di bagian aquaculture, fishery, kehutanan. Kita sudah melakukan ini, analisa ini bersama-sama, dan akhirnya kita tuh sempurnakan," ujar Rosan di Jakarta, Kamis.

Perencanaan mengenai hilirisasi, kata Rosan, tujuannya adalah untuk mengoptimalkan semua nilai tambah dari komoditas yang dimiliki. Hilirisasi ini, dinilai Rosan dapat menciptakan lapangan pekerjaan yang berbobot dan berkesinambungan.

Beberapa komoditas yang telah dilakukan hilirisasi antara lain, nikel berupa baterai kendaraan listrik. Saat ini terdapat dua letak pengolahan pemurnian bijih nikel di Morowali, Sulawesi Tengah dan Weda Bay, Maluku Utara.

Selain sektor mineral, komoditas lain seperti rumput laut, udang, kelapa, tilapia hingga karet mempunyai potensi yang besar untuk hilirisasi.

Namun demikian, proses hilirisasi ini bakal dilakukan secara berjenjang dan Indonesia sangat terbuka untuk bekerja sama dengan pihak asing.

"Selain nikel, CPO, mungkin next-nya kita bakal lakukan kepada rumput laut, lantaran kita juga produsen nomor dua terbesar di dunia, jika kita bicara tropical seaweed itu nomor satu, dan ini bakal kita lakukan secara bertahap," katanya.

Rosan mengatakan, proses hilirisasi ini mesti dijalankan secara transparan dan menjunjung tata kelola perusahaan, sehingga dapat memberi perbaikan pada suasana investasi di Indonesia. Dengan demikian, diharapkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat terus meningkat dan berkelanjutan.