Jadi kelak datanya bakal diberikan, UMKM ada sekitar puluhan juta di Indonesia
Jakarta (BERITAJA.COM) - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan support untuk pembelian sepeda motor listrik sebesar Rp7 juta guna meningkatkan produktivitas pelaku upaya mikro mini dan menengah (UMKM).
“Kalau (bantuan) untuk roda dua, bukan kita sebut dengan (konsumen) menengah tapi UMKM. Jadi kelak datanya bakal diberikan, UMKM ada sekitar puluhan juta di Indonesia, tadi Bu Menteri Keuangan sampaikan,” kata Agus di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.
UMKM nan bakal mendapatkan support pembelian motor listrik itu, kata Agus, bakal diverifikasi terlebih dahulu.
“UMKM, jasa, UMKM, untuk mendorong produktivitas di lapangan,” kata dia.
Pemerintah menargetkan support pembelian motor listrik itu tersalurkan kepada 200 ribu unit motor listrik pada 2023.
Berita lain dengan Judul: Luhut lanjutkan negosiasi dengan produsen kendaraan listrik dunia
Berita lain dengan Judul: Menperin: Bantuan pembelian kendaraan listrik jadi stimulus investasi
Terdapat tiga produsen motor listrik nan dapat menyalurkan support Rp7 juta tersebut ialah Gesits, Volta dan Selis.
Tiga produsen itu terpilih lantaran mempunyai pedoman produksi di Indonesia dengan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 40 persen alias lebih.
Disinggung mengenai support untuk pembelian mobil dan bus listrik, Agus meminta wartawan untuk menanyakan ke Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati.
Lebih lanjut, Agus mengatakan support pembelian kendaraan listrik bakal menarik investasi untuk membangun ekosistem kendaraan listrik. Dengan masuknya investasi tersebut, maka lapangan kerja juga bakal bertambah.
“Dengan membangun ekosistem kendaraan listrik itu, kita bakal menarik investasi, ya investasi bakal lebih baik kemudian juga pada gilirannya bakal menciptakan lapangan kerja di Indonesia. Jadi itu nan menjadi misi utama dari pemerintah untuk memberikan support pemerintah terhadap shopping alias pembelian kendaraan listrik,” kata Menperin.
Bantuan pembelian motor listrik tersebut ditargetkan bertindak mulai 20 Maret 2023. Pedoman umum dan petunjuk teknis penyelenggaraan program tersebut sedang disiapkan baik oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) maupun Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
Kemenperin mengusulkan pemberian support pemerintah terhadap pembelian sepeda motor listrik sebanyak 200 ribu unit motor listrik, sebanyak 35.900 unit mobil listrik serta 138 unit bus listrik hingga Desember 2023.
Berita lain dengan Judul: Luhut pastikan tunggu hasil audit mengenai impor KRL bekas
Berita lain dengan Judul: Menperin: Bantuan kendaraan listrik diberikan melalui produsen
Berita lain dengan Judul: Luhut: negosiasi dengan Tesla berjuntai pada insentif ke konsumen
Indra Arief Pribadi
COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023