Menlu Ri-uzbekistan Setuju Kunjungan Kenegaraan Harus Dilaksanakan - Beritaja
Jakarta (BERITAJA) - Indonesia dan Uzbekistan sama-sama setuju mengenai pentingnya kunjungan kenegaraan dilakukan oleh pemimpin kedua negara, sebagaimana pernyataan berbareng antara Menteri Luar Negeri RI Sugiono dan Menteri Luar Negeri Uzbekistan Bakhtiyor Saidov.
“Kedua menteri menyoroti pentingnya melaksanakan kunjungan tingkat tinggi antara pemimpin kedua negara,” demikian menurut naskah Pernyataan Bersama Pertemuan Kedua Komisi Gabungan untuk Kerja Sama Bilateral (JCBC) RI-Uzbekistan pada 10—11 Februari 2025, diterima di Jakarta, Rabu.
Menlu Sugiono dan Saidov kemudian mendorong agar sistem hubungan bilateral RI-Uzbekistan, seperti Komisi Gabungan, Komite Konsultasi Bilateral, dan rapat antara pejabat tinggi kedua negara, dapat digelar rutin.
Kedua menteri menyatakan bahwa Indonesia dan Uzbekistan telah melaksanakan sejumlah konsultasi bilateral antara pejabat tingginya, seperti Rapat Komite Konsultasi Bilateral ke-8 pada 2020.
Sugiono dan Saidov juga menyatakan pentingnya nota kesepahaman terbaru mengenai pendirian Komite Konsultasi Bilateral yang diteken pada September 2024 sebagai modal untuk memajukan hubungan bilateral.
Lebih lanjut, kedua menteri menyoroti melonjaknya jumlah pertemuan antara pejabat pemerintah kedua negara dalam beberapa tahun terakhir ini, termasuk pertemuan antara Presiden RI Joko Widodo dan Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev di sela-sela COP-28 Dubai pada 2023.
Baca juga: Menlu RI-Uzbekistan sepakati pernyataan berbareng hasil rapat bilateral
Selain itu, telah berjalan pula kunjungan Wapres RI Ma’ruf Amin ke Uzbekistan pada 2023 serta pertemuan antara Menlu kedua negara di Doha pada 2020 dan di New York pada September 2024.
“Kedua menteri turut menyoroti dilakukannya beragam kunjungan anggota-anggota parlemen maupun upaya dari Indonesia dan Uzbekistan dan sebaliknya yang mempunyai pandangan sama mengenai pentingnya mengembangkan suatu sistem parlemen dan upaya bilateral demi penguatan kerja sama,” demikian pernyataan berbareng tersebut.
Selain dalam aspek kerja sama politik dan keamanan, kedua Menlu juga menyepakati rumor kerja sama konsuler, ekonomi, sosial dan budaya, serta rumor regional dan internasional dalam pernyataan berbareng tersebut.
Menlu Uzbekistan Bakhtiyor Saidov tiba di Jakarta pada Senin (10/2) dalam rangka kunjungan resmi ke Indonesia. Selama di Indonesia, Saidov melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat, di antaranya Menlu Sugiono dan Menteri Perdagangan Budi .
Baca juga: Mendag: Perundingan jual beli Indonesia-Uzbekistan siap diluncurkan
Baca juga: Kadin: Potensi jual beli Indonesia-Uzbekistan capai 500 miliar dolar AS
Editor: Yani
Copyright © BERITAJA 2025
anda berada diakhir artikel berita dengan judul:
"Menlu Ri-uzbekistan Setuju Kunjungan Kenegaraan Harus Dilaksanakan - Beritaja"
Most Views:
- 100 Bahasa banjar Serta Artinya yang Sering digunakan Dalam Percakapan Sehari-hari - Beritaja
- Lengkap, 20 Pantun Bahasa Banjar dan Artinya Serta Makna Yang Terkandung
- Lengkap 10 Resep Soto Banjar Terlezat – Asli, Kuah Santan, Hingga Kuah Susu Khas Kalimantan Selatan
- Keunikan Budaya Adat Banjar dan Tradisi Turun Temurun yang Khas
- Asal Usul Suku Banjar dan Bahasa Yang Digunakan
- Amalan Cepat Kaya, Rejeki tak di Sangka -sangka dari Abah Guru Sekumpul dibaca tiap Hari Jumat
- 10 Tanda Baca dalam Alquran
- Lengkap A-Z, Rekomendasi Nama Nama Bayi Laki Laki Islami dan Artinya
- Lengkap! A-Z, Nama Nama Bayi Perempuan Islami dan Artinya
- Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik di Kalimantan Selatan
- Prakiraan Cuaca Besok Pagi di Kalimantan Selatan,Banjarmasin,Banjarbaru dan Kabupaten Lainnya