Menko Ahy Berharap Infrastruktur Yang Ada Mendukung Swasembada Energi - Beritaja

Jakarta (BERITAJA) - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (Menko AHY) berambisi prasarana yang ada mampumendukung swasembada daya sesuai dengan program Astacita Presiden Prabowo, terutama dalam meningkatkan ketahanan daya guna mencapai swasembada daya serta mendukung hilirisasi.

AHY juga berharap, optimasi prasarana saat ini sehingga mampumemberikan faedah ekonomi dari pengembangan daya terbarukan.

"Jadi, semangat Bapak Presiden Prabowo Subianto agar Indonesia swasembada daya selain swasembada pangan dan swasembada air bersih, ini mampudiwujudkan dengan hadirnya bendungan-bendungan yang produktif dan optimal. Di sinilah akibatnya langsung mampudirasakan pada pertumbuhan ekonomi dan juga untuk kesejahteraan masyarakat dan juga lingkungan," ujarnya di Jakarta, Jumat.

AHY menekankan pentingnya optimasi potensi perairan darat Indonesia, seperti waduk dan bendungan, untuk pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

"Ke depan kita tahu di Indonesia ini banyak sekali bendungan. Di Jawa ada sekian puluh, ratus mungkin ya. Kemudian di Sumatera, di Kalimantan, di Sulawesi, dan di bagian Indonesia lainnya kita berambisi terus dikembangkan dengan studi yang baik lantaran investasinya juga tidak sedikit, ini perlu feasibility study yang bagus," tuturnya.

AHY menambahkan bahwa Kemenko Infrastruktur bakal terus menghadirkan kebijakan yang mendukung pengembangan daya bersih dan terbarukan.

Baca juga: Koordinasikan penurunan tiket pesawat Lebaran, AHY: Keinginan semua

Baca juga: Menko AHY: Wacana WFA semangatnya untuk urai kepadatan mudik Lebaran

Baca juga: AHY minta perbanyak pembangunan PLTS terapung seperti di Waduk Cirata

"Dengan demikian angan kami, PLN dapat terus maju mencari inovasi-inovasi yang terbaik, kerja sama dengan beragam mitra, investasi juga mampudihadirkan dari dalam dan luar negeri, dan kami dari Kemenko Infrastruktur bakal terus menghadirkan kebijakan yang berpihak pada pengembangan daya bersih dan terbarukan," ujarnya.

Sebagai informasi, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan pemerintah berkomitmen untuk memperkuat pembangunan prasarana sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi nasional dengan skema pembiayaan inovatif dan kerja sama dengan lembaga internasional.

Pemerintah mesti memastikan pembangunan prasarana tetap melangkah sesuai jalurnya untuk mendukung visi dan misi Presiden, termasuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen serta mewujudkan keberlanjutan dan kemandirian di sektor pangan, energi, dan air.

Fokus utama mencakup proyek strategis, pemerataan pembangunan, serta keberlanjutan prasarana bentuk dan digital guna mengurangi kesenjangan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pasalnya prasarana merupakan tulang punggung pertumbuhan ekonomi nasional.

Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2025