Trending

Mengenal Kultur Sunday League Football Yang Mirip Tarkam Di Indonesia - Beritaja

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Sepak bola tidak hanya berbincang tentang kejuaraan tingkat ahli seperti turnamen alias liga yang diadakan federasi. Lebih dari itu, sepak bola juga mencakup ranah amatir yang memainkan peran krusial dalam menjaga semangat dan kultur olahraga ini tetap hidup di masyarakat.

Di Inggris, salah satu corak sepak bola amatir yang sangat terkenal adalah Sunday League Football. Kompetisi ini menjadi bagian dari identitas budaya olahraga Inggris sekaligus mencerminkan antusiasme masyarakat terhadap sepak bola.

Apa itu Sunday League?

Sunday League Football adalah kejuaraan sepak bola amatir yang umumnya dimainkan pada hari Minggu. Pada dasarnya, konsepnya sederhana, sekumpulan orang membentuk kesebelasan untuk bertanding melawan tim amatir lainnya. Itulah kenapa Sunday League juga sering disebut sebagai pub league.

Baca juga: Bali United ditahan seri 1-1 musuh PSM

Walaupun serupa dengan liga amatir di beragam negara lain alias tarkam di Indonesia, Sunday League memiliki karakter tersendiri, terutama dari segi organisasi.

Di tingkat yang lebih kompetitif, liga ini terstruktur dengan beberapa divisi, berjuntai pada wilayah alias wilayah tempat liga tersebut diselenggarakan. Bahkan, ada kejuaraan nasional berjulukan FA Sunday Cup yang diadakan oleh The Football Association (FA), menjadikannya salah satu liga amatir paling terorganisir di dunia.

Sebaliknya, di banyak negara lain, liga amatir biasanya lebih sederhana, acapkali hanya mempunyai satu bagian tanpa kejuaraan nasional.

Namun, baik di Inggris maupun negara lain, liga-liga ini biasanya bermulai dari kesamaan kegemaran alias minat dalam bermain sepak bola yang dilakukan oleh orang dari beragam latar belakang secara non-profesional, kemudian berkembang menjadi kejuaraan yang lebih serius dan terorganisasi.

Selain Sunday League, Inggris juga mempunyai Saturday League yang juga merupakan kejuaraan sepak bola amatir. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada tingkat kompetisi.

Secara teori, Saturday League dianggap lebih kompetitif dengan standar permainan yang lebih tinggi dibandingkan Sunday League. Namun, perbedaan kualitas ini dapat berbeda tergantung pada wilayah penyelenggaraan liga tersebut.

Standar kejuaraan berasas lokasi

Standar dalam liga amatir, baik di Inggris maupun negara lain, sangat berjuntai pada lokasi. Di kota-kota besar, di mana jumlah pemain lebih banyak, biasanya terdapat beragam level kejuaraan yang memungkinkan semua orang bermain sesuai keahlian mereka. Sebaliknya, di wilayah pedesaan alias kota kecil, standar permainan condong lebih rendah.

Misalnya, di negara-negara Amerika Selatan, seperti Argentina, liga amatir di kota-kota besar menawarkan beragam level kompetisi. Namun, di kota kecil, seorang pemain berbakat mungkin mesti puas bermain dengan rekan-rekan yang mempunyai keahlian rata-rata alias menghadapi tim dengan kualitas yang jauh di bawah standar.

Sunday League, seperti liga amatir lainnya, menawarkan lebih dari sekadar permainan sepak bola. Kompetisi ini menciptakan kesempatan dan pengganti bagi perseorangan yang tidak mempunyai kesempatan bermain di level ahli untuk tetap aktif bermain sepak bola.

Liga-liga ini sering diorganisasi oleh federasi lokal, klub olahraga, hingga organisasi mini yang menunjukkan gimana sepak bola dapat mempersatukan orang-orang dengan latar belakang berbeda.

Selain untuk sarana kejuaraan di level amatir, Sunday League juga biasa digunakan sebagai arena menjalin kebersamaan antar organisasi dan membangun hubungan yang positif

Sunday League sebagai gambaran komunitas

Lebih dari sekadar olahraga, Sunday League mencerminkan semangat kebersamaan di tingkat komunitas. Liga ini menjadi wadah bagi beragam kalangan untuk tetap aktif bermain sepak bola, baik mereka yang sudah melewati masa pekerjaan profesional, mereka yang tidak mempunyai kesempatan masuk ke klub profesional, maupun mereka yang hanya mencari intermezo alias sekedar mau berolah raga dan menyalurkan hobi.

Baca juga: Sosok Michail io, punggawa West Ham yang mengalami kecelakaan

Di beberapa wilayah, Sunday League juga berfaedah sebagai medium sosial guna menghubungkan perseorangan dengan latar belakang beragam.

Dalam banyak kasus, kejuaraan ini bukan hanya tentang menang alias kalah, tetapi juga tentang menjalin persahabatan, berbagi cerita, dan menjaga kecintaan terhadap sepak bola agar tetap menyala.

Sunday League Football mencerminkan gimana sepak bolamampu melintasi batasan-batasan profesionalisme dan tetap relevan di tingkat akar rumput.

Liga ini tidak hanya menjadi tempat bagi mereka yang mencintai sepak bola, tetapi juga menciptakan organisasi dan menjaga semangat olahraga tetap hidup.

Baik di Inggris maupun di negara lain, keberadaan liga amatir seperti ini menunjukkan bahwa sepak bola adalah milik semua orang, tanpa memandang keahlian alias status profesional.

Baca juga: Malut United datangkan penyerang asal Brasil

Baca juga: Ini argumen Dan Ashworth mundur dari Manchester United


Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2024







Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!