Majelis Hukama Gelar Harmoni Camp Peringati Hari Persaudaraan Manusia - Beritaja

1 bulan yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Majelis Hukama Muslimin (MHM) bagian Indonesia bakal menggelar Harmoni Camp di Bandung pada 24 hingga 27 Februari 2025 sebagai rangkaian peringatan Hari Internasional Persaudaraan Manusia.

"Harmoni Camp bakal digelar di Eco Camp Bandung. Ini menjadi ikhtiar kami dalam ikut memperkuat perbincangan antaragama dan antarbudaya sebagai fondasi perdamaian, terutama di kalangan pemuda," ujar Direktur MHM Kantor Cabang Indonesia Muchlis M. Hanafi di Jakarta, Senin.

Sejak 2020 Hari Internasional Persaudaraan Manusia diperingati setiap 4 Februari, sesuai Resolusi PBB. Peringatan ini didasarkan pada peristiwa penandatanganan Dokumen Persaudaraan Manusia oleh Grand Syekh Al Azhar yang juga Ketua MHM Ahmed Al Tayeb dengan Paus nsiskus.

"Harmoni Camp mengangkat tema Unity in Diversity for Earth, memberi pesan pentingnya persaudaraan lintas kepercayaan dan tindakan berbareng merawat harmoni dan kelestarian alam," kata dia.

Menurut Muchlis Hanafi, bumi saat ini sedang dihadapkan pada tantangan dunia berupa krisis suasana akibat kerusakan alam.

Di tengah ancaman krisis suasana yang semakin nyata, kata dia, persaudaraan manusia tidak hanya tentang toleransi, tetapi juga kerjasama lintas ketaatan untuk menyelamatkan bumi sebagai rumah bersama.

"Harmoni Camp dirancang sebagai respons konkret dengan pendekatan Triangulasi Aksi, ialah persaudaraan manusia, multifaith synergy, dan tindakan lingkungan," kata dia.

Persaudaraan Manusia, kata Muchlis, dipetunjukkan untuk membangun ikatan antarmanusia dengan aktivitas kolaboratif di alam terbuka. Sinergi lintas ketaatan bermaksud menciptakan ruang kondusif untuk berbagi perspektif spiritual tentang pelestarian bumi.

Ia mencontohkan konsep khalifah dalam Islam, Tri Hita Karana dalam Hindu, alias Laudato Si’ dalam Katolik. Sedang Aksi Lingkungan dipetunjukkan pada upaya berbareng mengubah wacana menjadi aktivitas dengan proyek berbasis komunitas.

"Harmoni Camp dirancang sejalan dengan Agenda 2030 PBB, khususnya dalam penanganan perubahan iklim, serta perdamaian dan keadilan. Harmoni Camp juga sesuai AstaCita ke-8 Presiden Prabowo mengenai toleransi dan kelestarian alam," kata Muchlis.

Harmoni Camp bakal digelar cengkir konsep lokakarya zero-waste dan daya terbarukan, obrolan panel berbareng tokoh lingkungan dan pemuka agama, serta pertukaran budaya.

Panitia membuka pendaftaran bagi pemuda yang tertarik untuk ikut Harmoni Camp. Proses pendaftaran dibuka secara daring pada 8 hingga 12 Februari 2025 dengan laman media sosial Muslim Elders Indonesia.

"Panitia bakal melakukan seleksi peserta yang mendaftar. Hasil seleksi peserta bakal diumumkan secara online pada 19 Februari 2025. Pendaftaran dan penyelenggaraan aktivitas tidak dipungut biaya namalain gratis," kata dia.