KSOP Banjarmasin integrasikan Inaportnet dan Taboneoport - BeritAja

Sedang Trending 8 bulan yang lalu
beritaja.com

Banjarmasin (BERITAJA.COM) - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin Kalimantan Selatan, mengintegrasikan aplikasi Inaportnet dan Taboneoport milik Badan Usaha Pelabuhan (BUP) PT Indonesia Multi Purpose Terminal, guna menerapkan pelayanan tunggal kapal secara elektronik dan standar.

Kepala KSOP Kelas I Banjarmasin Agustinus Maun menjelaskan aplikasi Taboneoport telah melewati tahapan system integrated test (SIT) Development pada Desember 2022 dan melaksanakan SIT Production pada 24 Februari 2023 dengan hasil aplikasi tersebut dapat terintegrasi dengan lancar, melakukan pertukaran info dan dapat digunakan untuk pelayanan kapal dan peralatan dari pengguna jasa.

Berita lain dengan Judul: Petugas pandu disanksi akibat tabrakan kapal milik DLU

"PT Indonesia Multi Purpose Terminal telah memenuhi salah satu tanggungjawab membangun aplikasi pelayanan kapal dan peralatan ialah aplikasi Taboneoport nan terintegrasi dengan aplikasi Inaportnet," kata Agustinus di Banjarmasin, Jumat.

Sejak 1 Maret 2023, pelayanan kapal dan peralatan di area konsesi Taboneo nan dikelola BUP PT IMPT telah dilaksanakan secara penuh menggunakan aplikasi Taboneoport nan terintegrasi dengan aplikasi Inaportnet dan hingga saat ini telah melayani sejumlah 34 kapal.

"Dari SIT Taboneoport nan dilaksanakan dengan hasil nan telah memenuhi sasaran maka sudah sepantasnya dilaksanakan Go Live aplikasi Taboneoport," ucap Agustinus.

Agustinus menyatakan momentum itu mendukung program Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) nan mengedepankan digitalisasi di bagian kepelabuhanan.

Akhirnya Inaportnet menjadi pintu gerbang utama dalam proses arus pergerakan kapal dan peralatan dalam aktivitas logistik nasional.

Berita lain dengan Judul: Kemenhub RI sorong KSOP Batulicin naik kelas

Agustinus menyebut pengembangan dan peningkatan kegunaan Inaportnet dari integrasi antaraplikasi menjadi konsentrasi utama nan terus dilakukan, sehingga diharapkan bisa berkedudukan aktif dalam meningkatkan perekonomian Indonesia dalam persaingan global.

"Semoga Go Live ini bisa menjadi inspirasi bagi BUP lainnya untuk segera menggunakan digitalisasi dalam pelayanannya sekaligus mendukung terciptanya tata kelola pelabuhan nan lebih baik," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Capt Hendri Ginting berpesan dalam penerapan aplikasi nan terintegrasi Inaportnet, aspek nan pertama kudu dijunjung tinggi komitmen agar pemangku kepentingan nan terlibat dapat alim terhadap standard operasional prosedur nan disepakati.

Sesuai Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 8 Tahun 2022 tentang Tata Cara Pelayanan Kapal Melalui Inaportnet menyatakan bahwa pengguna jasa termasuk di dalamnya Badan Usaha Pelabuhan wajib mempunyai kewenangan akses.

Implementasi dari peraturan tersebut mewajibkan BUP mempunyai sistem aplikasi pelayanan nan terintegrasi dengan aplikasi Inaportnet.

Hal tersebut bermaksud pengawasan dan pertukaran info informasi dapat dengan sigap serta meningkatkan pelayanan dari BUP tersebut kepada para pengguna jasanya.

Berita lain dengan Judul: KSOP Kotabaru Batulicin terbitkan sertifikat E-pas secara gratis





Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News




Ikuti Media Sosial Kami
Affiliate: Life Health / Inforia / Blogkoopedia
close