Trending

Korut: Aliansi Militer As-jepang-korsel Ganggu Keseimbangan Di Kawasan - Beritaja

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Moskow (BERITAJA) - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan aliansi militer Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan serta kekuatan strategis nuklir AS yang dikerahkan di Semenanjung Korea mengganggu keseimbangan di area tersebut.

Kimmengutarakan perihal itu saat mengunjungi Kementerian Pertahanan negara tersebut, kata laporan Kantor Berita Sentral Korea (KCNA) seperti dilansir RIA Novosti dari Moskow, Ahad.

Menurut KCNA, dalam pidatonya Kim mengomentari perubahan dalam struktur geopolitik dan militer global, termasuk perubahan situasi regional.

Aliansi AS-Jepang-Korea Selatan ini dibentuk berasas skenario blok militer regional AS, dan pembentukan NATO jenis Asia yang didasarkan pada blok tersebut telah menimbulkan ketidakseimbangan militer di Semenanjung Korea dan di Asia Timur Laut, katanya.

Selain itu, Kim juga menekankan kesiapan negaranya untuk mendukung langkah Rusia guna melindungi kedaulatan, keamanan serta integritas teritorialnya dalam kerangka Perjanjian Kemitraan Strategis Komprehensif kedua negara.

Rusia dan Korea Utara menandatangani Perjanjian Kemitraan Strategis Komprehensif saat Presiden Rusia Vladimir Putin berjamu ke Pyongyang pada 18-19 Juni 2024.

Pada 9 November 2024, undang-undang tentang ratifikasi perjanjian itu ditandatangani presiden Rusia, dan pada 11 November 2024, arsip tersebut juga diratifikasi dengan keputusan pemimpin Korea Utara.

Sumber: Sputnik

Baca juga: Korut janjikan "aksi jawaban paling keras" buat AS

Baca juga: Intelijen Korsel minta Trump dapat rayu Korut untuk denuklirisasi

:
Editor: Albert Michael
Copyright © BERITAJA 2025








Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!