Kemkomdigi Sebut Transaksi Judol Turun Bukti Penanganan Judol Efektif - Beritaja

1 bulan yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) Alexander Sabar menyebut transaksi gambling online terus menurun setiap pertimbangan triwulan di 2024 menjadi bukti bahwa penanganan gambling online (judol) yang dilakukan pemerintah efektif.

Evaluasi per triwulan tersebut merujuk pada temuan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang memang sejak awal dipercaya untuk menelusuri transaksi mengenai praktik terlarangan tersebut dalam pengawasan pemberantasan gambling online.

"Dalam triwulan satu ada Rp21 triliun, di triwulan dua turun menjadi Rp16 triliun, dan di triwulan tiga turun lagi menjadi Rp4 triliun. Jika kita lihat data, ini artinya ada progres positif dengan menurunnya jumlah transaksi gambling online," kata Alexander dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Panitia Kerja (Panja) Judi Online Komisi I di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu.

Alexander mengatakan Direktorat Jenderal Pengawasan Ruang Digital dalam penanganan gambling online berdasarkan dengan tiga regulasi.

Tiga izin itu adalah Undang-undang (UU) Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik; Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik; dan Peraturan Menkominfo Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat.

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa pihaknya bertanggung jawab untuk memantau dan menutup akses ke situs website maupun konten dan aplikasi bermuatan gambling online, lampau bekerja untuk melakukan riset dan kajian modus baru gambling online, mengumpulkan keyword (kata kunci) mengenai gambling online, dan menggunakan pemanfaatan AI dalam menyaring dan memverifikasi konten gambling online.

"Selain itu kami juga mengusulkan penutupan nomor-nomor seluler dan apps messaging yang terindikasi digunakan sebagai sarana komunikasi dan transaksi gambling online, pemberian pengpetunjukan teknis dan pengawasan di lapangan terhadap sinkronisasi ISP dengan database trustpositif," kata Alex.

Sejak 2017 hingga 21 Januari 2025, Kemkomdigi mencatat ada sebanyak 5.707.952 konten gambling online yang telah ditangani oleh pihaknya dari beragam situs website dan aplikasi di ruang digital Indonesia.

Agar dapat menjaga komitmen pemberantasan gambling online di direktoratnya, Alex mengatakan para pegawainya diminta untuk menandatangani pakta integritas dalam memberantas gambling online.

Pihaknya juga telah melakukan asesmen integritas kepada setiap tim yang bekerja untuk melakukan pemblokiran konten sehingga dapat dengan maksimal memberantas gambling online sejalan dengan visi pemerintah.