Trending

Kemenhut-wwf Indonesia Kembali Bekerja Sama Untuk Upaya Konservasi - Beritaja

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
Di dalam MoU disebutkan waktu sekitar 24 bulan untuk menyelesaikan action plan dengan masing-masing UPT ini

Jakarta (BERITAJA) - Kementerian Kehutanan (Kemenhut) kembali menjalin kerja sama dengan Yayasan World Wide Fund for Nature (WWF) Indonesia setelah sebelumnya sempat terhenti selama lima tahun terakhir.

"Sore hari ini saya merasa senang sekali, rasa ceria setelah ada jarak lima tahun akhirnya pada hari ini Kementerian Kehutanan dan WWF kembali menandatangani MoU yang bakal mengakibatkan alias menjalin kerja sama yang tertunda itu mampudilanjutkan, apalagi Insya Allah lebih produktif," kata Menhut Raja Juli i di Jakarta, Rabu.

Hal itu diungkapkannya setelah menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman antara Kemenhut yang diwakilkan oleh Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kemenhut Satyawan Pudyatmoko dengan WWF di Kantor Kemenhut pada hari ini.

Menhut memastikan pihaknya terbuka untuk kerja sama dengan beragam pihak selama mempunyai tujuan yang produktif.

Iamengutarakan, Kemenhut dan WWF mempunyai banyak rencana kerja sama, salah satu prioritasnya ialah pengelolaan tanah yang diberikan Presiden Prabowo Subianto untuk koridor gajah di Aceh.

Kemenhut, katanya, sangat terbuka dengan corak kerjasama dengan siapapun selama baik dan produktif.

"Dengan WWF ini kita punya banyak rencana kerja termasuk koridor Gajah di Aceh dari tanah yang diserahkan Pak Presiden Prabowo yang jadi elephant sanctuary, koridor gajah, demi gajah kita yang lebih baik, lingkungan kita yang lebih baik, dan rimba kita yang lebih keren," ujar Menhut.

Dalam kesempatan tersebut, CEO Yayasan WWF Indonesia Bayunanda mengaku senang dengan terjalin kembalinya kerja sama dengan Kementerian Kehutanan.

Dia mengatakan pihaknya bakal membantu pemerintah untuk menjaga konservasi dan pengelolaan satwa langka dan terancam punah.

"Tentu saja angan kita, kita mampukembali membantu dalam konteks menjaga konservasi dan pengelolaan terutama satwa-satwa yang langka dan endangered. Ini juga sesuai dengan program pemerintah dan petunjuk Pak Menteri tadi, adalah gimana kita secara bersama-sama dengan prinsip-prinsip saling menghormati, komunikasi yang baik, itu mampumemajukan pengelolaan dan konservasi di Indonesia, dan tentu saja buat kami ini satu kepercayaan dan juga kehormatan bagi kami untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan cita-cita tersebut," ujar .

Ia memastikan, koridor gajah di Aceh bakal menjadi prioritas utama yang bakal dilakukan WWF Indonesia setelah bekerja sama dengan Kementerian Kehutanan. Selain itu, juga mengatakan pihaknya bakal berkoordinasi mengembangkan rencana tindakan dengan UPT terkait.

"Berikutnya, kita juga bakal duduk dengan masing-masing UPT untuk mengembangkan rencana action plan bersama, ini tadi ada 15 UPT, di dalam MoU disebutkan waktu sekitar 24 bulan untuk menyelesaikan action plan dengan masing-masing UPT ini. Tapi yang jelas sesuai yang disampaikan Pak Menteri, Aceh menjadi prioritas utama yang bakal kita mulai kerjakan," tuturnya.

Kerja sama itu sendiri mempunyai periode waktu lima tahun, melingkupi perlindungan dan pengamanan area dengan aktivitas patroli dan penjagaan kawasan, pemulihan ekosistem dengan rehabilitasi dan restorasi. Akan dilakukan pula pengawetan tanaman dan fauna, dengan aktivitas penelitian, inventory dan monitoring, penanganan bentrok satwa liar. Serta pengembangan wisata alam dan jasa lingkungan, dengan aktivitas promosi.

Kerja sama dengan WWF Indonesia ini bakal dilakukan pada 15 UPT Ditjen KSDAE, dengan rincian Balai Besar KSDA Sumatera Utara, Riau, Papua, Papua Barat, Aceh, Sumatera Barat, Jambi, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Ujung Kulon, Sebangau, Wakatobi, dan Komodo.


Editor: Dedy
Copyright © BERITAJA 2025




anda berada diakhir artikel berita dengan judul:

"Kemenhut-wwf Indonesia Kembali Bekerja Sama Untuk Upaya Konservasi - Beritaja"






Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!