Trending

Kemen-p2mi Perbaiki Regulasi Kejar Target Pengiriman 425 Ribu Pmi - Beritaja

Sedang Trending 3 minggu yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) gencar melakukan beragam upaya, termasuk memperbaiki regulasi, guna mencapai sasaran pengiriman 425 ribu pekerja migran Indonesia (PMI) ke luar negeri pada 2025.

"Tentunya kami bakal memperbaiki regulasi. Regulasi ini mesti memberikan ruang yang baik untuk penempatan para PMI," kata Menteri P2MI Abdul Kadir Karding usai membuka aktivitas Reviu Laporan Keuangan, BMN dan PIPK Tingkat UAKPAA periode 2024 di Jakarta, Senin malam.

Karding mengatakan Kemen-P2MI saat ini juga gencar melakukan kerja sama termasuk dengan 12 kementerian/badan agar dapat mempunyai tempat training alias dapat bekerja sama dengan sekolah kejuruan alias lembaga training yang disediakan oleh kementerian/badan. "Nanti tinggal poles sedikit saja sudahmampu kita berangkatkan," ucapnya.

Selain itu, kata Karding, Kemen-P2MI juga bakal mencoba kesempatan baru di Eropa Timur dan Barat. "Selama ini baru ada Jerman. Makanya kita bakal membuka penempatan kerja di beberapa negara lainnya," kata dia.

Karding menambahkan bahwa secara internal Kemen-P2MI juga bakal membikin model, di mana lembaga training bakal berfokus pada negara tertentu dan kedudukan kerja tertentu yang nantinya bakal disalurkan dengan job order. "Jadi, lebih simple dan lebih cepat," katanya.

Karding berambisi agar kerja sama dengan kementerian/badan segera terealisasi agar dapat memenuhi sasaran tahun ini.

"Masih ada delapan kementerian yang bakal melakukan MoU. Semoga seluruh PKS (Perjanjian Kerja Sama) selesai Februari," katanya.

Dengan rencana pengiriman sebanyak 425 ribu PMI tersebut, Karding berambisi perihal itu dapat mendorong perekonomian Indonesia sebesar 0,52 persen dengan kemungkinan capaian devisa hingga lebih dari Rp300 triliun.

Karding menyampaikan sasaran tersebut setelah pada 2024 kementeriannya, yang sebelumnya merupakan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), mencatat pengiriman sebanyak 297 ribu PMI ke luar negeri, dengan akibat perolehan devisa sebesar Rp251 triliun dan mendorong pertumbuhan ekonomi sekitar 0,36 persen.

Selain itu, realisasi pengiriman PMI pada 2024 tersebut juga membantu menurunkan nomor pengangguran sebesar 3,98 persen dari total 7,47 juta pengangguran yang tercatat pada 2024.

Realisasi tersebut, kata Karding, sebenarnya belum memenuhi permintaan pekerja di pasar luar negeri, yang menyediakan 1,35 juta kesempatan kerja.

Baca juga: Menteri P2MI, Menlu telaah upaya penguatan pelindungan pekerja migran

Baca juga: Menteri Karding sorong perbaikan tata penempatan guna perlindungan PMI


Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2025



Atribusi: AntaraNews.com




Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!