Kai: Perjalanan Ka Rute Semarang-surabaya Berangsur Normal - Beritaja
Semarang (BERITAJA) - Perjalanan kereta api rute Semarang-Surabaya yang sempat terakibat akibat jalur terputus di Kabupaten Grobogan Jawa Tengah sudah berangsur normal meski tetap dimungkinkan terjadi keterlambatan perjalanan.
"Masih terus dinormalisasi lantaran KA yang melintas di jalur antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati mampudilintasi dengan kecepatan terbatas," kata VP of Public Relations PT. KAI Anne Purba di Semarang, Kamis.
Jalur rel di perlintasan antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati di Kabupaten Grobogan terputus akibat tergerus banjir yang melanda area itu pada 21 Januari 2025
PT. KAI memerlukan waktu sekitar 15 hari untuk melakukan perbaikan agar jalur dapat kembali digunakan.
Menurut dia, keterlambatan perjalanan KA tetap dimungkinkan terjadi namun tidak seppetunjuk saat diberlakukan pola perjalanan memutar.
Ia menuturkan seluruh perjalanan KA dengan rute Semarang (Jawa Tengah) - Surabaya (Jawa Timur) sudah beraksi seperti biasa.
Saat ini, lanjut dia, KAI terus berfokus pada optimasi pelayanan penumpang usai normalisasi jalur rel di Grobogan.
Hal tersebut, sejalan dengan penerapan diagram perjalanan KA 2025 yang memungkinkan penambahan jumlah perjalanan serta waktu tempuh yang lebih cepat.
"Saat ini, KAI tetap dalam tahap.awal sosialisasi Gapeka baru," katanya.
Menurut dia, penambahan jumlah perjalanan disesuaikan dengan potensi masing-masing daerah.
Sebelumnya, waktu perjalanan 12 KA di wilayah PT KAI Daop 4 Semarang bakal lebih sigap seiring pemberlakuan Gapeka 2025 yang bertindak mulai 1 Februari.
Pada Gapeka 2025, dioperasikan dua KA baru, ialah KA Gunung Jati relasi Semarang-Jakarta dan KA Sancaka Utara relasi Surabaya-Cilacap.
Selain itu, KAI juga menambah gelombang perjalanan tiga rangkaian KA di wilayah Daop Semarang.
Editor: Dedy
Copyright © BERITAJA 2025
anda berada diakhir artikel berita dengan judul: