Jaksel Kembangkan Batik "pejabat" - Beritaja

3 bulan yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan mengembangkan batik Pejaten Barat (Pejabat) agar menjadi produk unggulan upaya mikro, mini dan menengah (UMKM) di wilayah tersebut.

"Kita bantu prosesnya mulai dari kurasi hingga kewenangan ciptanya agar kerajinan batik 'Pejabat' ini tetap lestari dan terlindungi," kata Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin di Jakarta, Senin.

Pemerintah Kota Jakarta Selatan siap mendukung penuh batik yang dihasilkan Sanggar Batik Pejabat menjadi produk unggulan dari wilayah tersebut.

Dia berambisi Sanggar Batik Pejabat ini dapat mengembangkan corak alias motifnya serta menggencarkan publikasi produk-produknya melalui beragam sosial media sehingga dapat dikenal masyarakat luas.

"Seiring semakin berkembangnya batik 'Pejabat', tentunya juga bakal menambah perekonomian warga. Karena itu, mari kita jaga dan kita lestarikan batik pejabat sebagai ikon Jakarta Selatan," katanya.

Lurah Pejaten Barat, Ahmad Umar, berambisi batik "Pejabat" ini dapat menjadi kebanggaan bagi warganya, lantaran ini adalah sebuah penemuan meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan keluarga.

Pelatihan pembuatan batik "Pejabat" yang berjumlah lima orang ini dimulai sejak November 2024. Nantinya penduduk yang lain jugamampu menjadi perajin batik di Sanggar Batik Pejabat ini.

"Kami berambisi penduduk lainnya ikut berperan-serta di dalam sanggar ini, lantaran semakin banyak penduduk yang ikut, maka semakin banyak juga hasil batik yang dapat diproduksi dan menghasilkan nilai ekonomi buat mereka," kata.

Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin telah meresmikan Sanggar Seni Batik Pejabat di laman Kantor Kelurahan Pejaten Barat, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta, Jumat (17/1/2025). Turut datang dalam aktivitas tersebut, Camat Pasar Minggu Arief Wibowo dan unsur mengenai lainnya.

anda berada diakhir artikel berita dengan judul: