Trending

Ibc, Tkdn Dan Sinoron Kembangkan Ekosistem Ev Berbasis "swap Battery" - Beritaja

Sedang Trending 3 minggu yang lalu
kami percaya dapat menghadirkan solusi mobilitas first-mile to last-mile yang lebih sustainable, ramah lingkungan dan efisien bagi masyarakat Indonesia

Jakarta (BERITAJA) - PT Industri Baterai Indonesia (IBC), bekerja sama dengan PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk dan China Hualong International Construction Corporation (Sinoron) mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik (EV) berbasis swap battery (pertukaran baterai) di Indonesia.

Dalam keterangan diterima di Jakarta, Selasa, Direktur Utama PT TKDN Tbk David mengatakan kemitraan dengan IBC dan Sinoron merupakan langkah strategis bagi emiten teknologi itu dalam mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia berbasis swap battery.

"Dengan menggabungkan skill dan pengalaman PT TKDN Tbk dalam sistem teknologi IoT(Internet of Things) di industri transportasi dan dengan kapabilitas IBC dalam produksi baterai serta Sinoron dalam pengembangan kendaraan listrik (EV), kami percaya dapat menghadirkan solusi mobilitas first-mile to last-mile yang lebih sustainable, ramah lingkungan dan efisien bagi masyarakat Indonesia,” kata David.

Kerja sama tersebut menandai langkah signifikan dalam upaya ketiga perusahaan untuk mendukung transisi daya menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.

Sebagai corak sinergi, kata David, PT TKDN Tbk bakal mendapatkan kewenangan preferensial sebagai pemasok utama untuk mengembangkan jaringan serta armada kendaraan listrik berbasis swap battery yang efisien dan cepat, tidak kurang dari 5.000 unit EV dalam tiga tahun pertama dan tidak kurang dari 10.000 unit dalam lima tahun setelah peluncuran unit EV pertama.

TKDN, ujar David, bakal berkedudukan aktif dalam mengembangkan jaringan armada kendaraan listrik untuk transportasi umum di Indonesia.

Sementara itu, IBC, perusahaan yang didukung empat BUMN, bakal menyediakan pasokan baterai berbobot tinggi serta mendukung pengembangan prasarana baterai termasuk akomodasi pertukaran baterai (battery-swapping facilities) di beragam letak strategis di Indonesia.

Sedangkan Sinoron berkomitmen melakukan investasi yang signifikan untuk mengembangkan kendaraan listrik yang sesuai dengan kebutuhan pasar Indonesia dengan menghadirkan skill dunia dan teknologi canggih yang dimilikinya.

Dikutip dari keterangan resmi TKDN, Direktur Hubungan Kelembagaan PT Industri Baterai Indonesia Reynaldi Istanto mengpenghargaan kerja sama dengan TKDN, dan berkeinginan terus memperkuat posisi IBC sebagai perusahaan induk investasi yang berfokus pada pengembangan new energy materials.

“Kami antusias bekerja-sama dengan PT TKDN Tbk, kemitraan ini menjadi bagian dari kontribusi IBC dalam mendukung pengembangan pasar kendaraan listrik (BEV) dan battery energy storage (BESS) di Indonesia dan bakal memperkuat posisi IBC sebagai perusahaan induk investasi yang berfokus pada pengembangan new energy materials yang esensial bagi pertumbuhan ekonomi dan hilirisasi industri baterai terintegrasi serta ekosistem kendaraan listrik,” kata Reynaldi.

Dengan kerja sama ini, IBC dan PT TKDN Tbk optimistis dapat berkedudukan aktif membantu sasaran pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060, dengan mempercepat mengambil kendaraan listrik di Indonesia.

Selain manfaatnya dalam mengurangi emisi karbon, penerapan ekosistem daya baru ini juga bakal menciptakan pasar baru melalui hilirisasi produksi baterai nikel oleh IBC, serta membuka kesempatan baru bagi industri dalam negeri dan penyerapan tenaga kerja melalui lokalisasi ekosistem industri ini.

Baca juga: Peneliti: Fokuskan program subsidi EV untuk transportasi umum

Baca juga: Bappenas: Indonesia dalam posisi tepat pimpin industri baterai

Baca juga: Studi temukan nilai baterai EV 90% lebih murah dibanding 15 tahun lalu

Indra Arief Pribadi
Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2025



Atribusi: AntaraNews.com




Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!