Anak-anak budaya mari kita dukung upaya pemerintah bangun wilayah kita.
Manokwari (BERITAJA.COM) - Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw membujuk seluruh tokoh budaya dan masyarakat untuk mendukung upaya pemerintah meningkatkan daya saing investasi di provinsi ini.
"Kalau mau maju, mari kita buka diri. Hentikan tindakan palang-memalang itu," kata Waterpauw, di Manokwari, Senin.
Ia menjelaskan bahwa pemerintah wilayah baik provinsi maupun kabupaten bakal melakukan sosialisasi dan edukasi soal faedah investasi bagi masyarakat budaya setempat.
Upaya itu menjadi solusi untuk mengatasi aspek penghambat masuknya investasi ke Papua Barat, seperti pemalangan jalan dan pembayaran tukar rugi kewenangan ulayat secara berulang.
"(sosialisasi dan edukasi) Tidak hanya sekali alias dua kali, tapi terus-menerus agar masyarakat paham," ujar Waterpauw.
Menurut dia, promosi nan gencar dilakukan pemerintah wilayah baik di dalam negeri maupun luar negeri kudu didukung oleh seluruh masyarakat adat. Sehingga, pengelolaan potensi wilayah melangkah maksimal demi meningkatkan perekonomian, penyerapan tenaga kerja lokal, dan mengatasi masalah kemiskinan.
"Anak-anak budaya mari kita dukung upaya pemerintah bangun wilayah kita," ujar dia.
Ia mengingatkan bahwa biaya otonomi unik (otsus) nan dikucurkan pemerintah pusat suatu saat bakal ditiadakan.
Oleh karena itu, optimasi seluruh potensi wilayah nan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi memerlukan pembiayaan dari pihak investor.
Saat ini, kata dia, Pemerintah Meksiko berambisi untuk menanamkan modal di Papua Barat, namun perlu dilakukan penjajakan terlebih dahulu.
Pemerintah Meksiko juga telah mengirimkan undangan, agar Papua Barat dapat berperan-serta dalam pameran potensi daerah.
"Kami sudah berjumpa dengan beberapa pengusaha di Meksiko, mereka mau berinvestasi," kata Waterpauw.
Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonggor menilai pemerintah wilayah belum maksimal melakukan sosialisasi dan edukasi akibat positif dari investasi bagi masyarakat adat.
Peningkatan daya saing investasi perlu dilakukan dengan serius oleh pemerintah wilayah melalui organisasi perangkat wilayah terkait.
"Lobi ke luar juga belum dilakukan dengan maksimal," ujar Orgenes.
Berita lain dengan Judul: Bahlil telaah upaya sorong peningkatan investasi di Papua Barat
Berita lain dengan Judul: Bahlil siap kawal pembangunan area industri pupuk di Papua Barat
Fransiskus Salu Weking
Budisantoso Budiman
COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023