Jakarta (BERITAJA) - Head Center of Macroeconomics and Finance Indef M Rizal Taufikurahman memberikan saran berupa langkah-langkah strategis yang perlu diperkuat oleh pemangku kepentingan dalam rangka memperkuat nilai tukar rupiah.
“Ke depan, terdapat beberapa langkah strategis yang perlu diperkuat untuk memperkuat nilai tukar rupiah,” kata Rizal saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Ia mengingatkan bahwa pemerintah turut berkedudukan dalam menjaga stabilitas rupiah dengan mengendalikan defisit transaksi berjalan, mendorong ekspor, dan mengurangi ketergantungan pada impor.
Menurutnya, diversifikasi ekspor menjadi kunci untuk mengurangi ketergantungan pada pasar tradisional, sementara pengendalian impor peralatan konsumsi yang tidak esensial dapat membantu menekan defisit transaksi berjalan.
Selain itu, peningkatan investasi asing langsung (foreign direct investment/FDI) juga perlu didorong dengan menciptakan suasana investasi yang kondusif, disertai upaya menjaga stabilitas politik dan kepastian norma untuk meningkatkan kepercayaan investor.
“Dengan penerapan kebijakan yang tepat dan koordinasi yang solid antara Bank Indonesia (BI) dan pemerintah, diharapkan volatilitas rupiah dapat dikendalikan, dan kesempatan penguatan nilai tukar tetap terbuka pada tahun 2025 ini,” kata Rizal.
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menunjukkan tren pelemahan yang signifikan, berada di kisaran Rp16.300 per dolar AS pada awal Februari 2025.
Tekanan itu sejalan dengan penguatan indeks dolar AS (DXY) yang bergerak di level 108 hingga mendekati 110.
Terbaru pada Selasa, nilai tukar rupiah tetap bergerak di kisaran Rp16.300.
Rupiah berada di level Rp16.351 per dolar AS pada penutupan perdagangan Selasa, menguat hingga 97 poin alias 0,59 persen dari sebelumnya Rp16.448 per dolar AS.
Sementara berasas info Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) BI pada Selasa, rupiah berada di level Rp16.365 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.453 per dolar AS.
Rizal mengatakan bahwa proyeksi ke depan menunjukkan ketidakpastian yang cukup tinggi.
Ia memperkirakan, rupiah bakal tetap tertekan di atas Rp16.300 sepanjang 2025.
Dia menjelaskan bahwa aspek dunia yang mempengaruhi keahlian rupiah, antara lain kebijakan moneter ketat di Amerika Serikat, penguatan dolar AS, ketidakpastian ekonomi global, serta dinamika geopolitik yang mendorong penanammodal beranjak ke aset-aset safe haven.
Dalam menghadapi tekanan itu, Rizal memandang bahwa BI telah menerapkan sejumlah langkah strategis untuk menjaga stabilitas nilai tukar.
Namun, ujar dia pula, BI semestinya melakukan intervensi dobel di pasar kurs asing (valas) dan pasar Surat Berharga Negara (SBN) guna meredam volatilitas.
Selain itu, juga memastikan kesiapan likuiditas kurs asing dengan akomodasi swap dengan nilai yang kompetitif.
Baca juga: Mari berandai-andai jika tiba-tiba 1 dolar AS setara Rp8.170
Baca juga: Pakar: Kesalahan kurs yang berjalan lama sesatkan publik
Editor: Hany
Copyright © BERITAJA 2025
Most Views:
- 100 Bahasa banjar Serta Artinya yang Sering digunakan Dalam Percakapan Sehari-hari - Beritaja
- Lengkap, 20 Pantun Bahasa Banjar dan Artinya Serta Makna Yang Terkandung
- Amalan Cepat Kaya, Rejeki tak di Sangka -sangka dari Abah Guru Sekumpul dibaca tiap Hari Jumat
- 10 Tanda Baca dalam Alquran
- Lengkap A-Z, Rekomendasi Nama Nama Bayi Laki Laki Islami dan Artinya
- Lengkap! A-Z, Nama Nama Bayi Perempuan Islami dan Artinya
- Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik di Kalimantan Selatan