Cuma kita tidak umumkan ke pers. Bahwa penindakan itu dilakukan
Yogyakarta (BERITAJA.COM) - Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Edward Omar Sharif Hiariej menyatakan pengawasan kepemilikan kekayaan kekayaan para pejabat di internal kementeriannya telah melangkah efektif.
"Kita itu inspektorat-nya melangkah efektif lho, jadi setiap ada laporan kemudian inspektorat melakukan penindakan," kata Eddy, sapaan berkawan Wamenkumham di sela aktivitas "Kumham Goes To Campus" di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Jumat.
Meski tidak diumumkan ke publik, dia menjamin upaya penindakan terhadap setiap oknum pejabat nan dinilai melanggar telah dilakukan.
"Cuma kita tidak umumkan ke pers. Bahwa penindakan itu dilakukan," kata Wamenkumham.
Berita lain dengan Judul: Wamenkumham: KUHP baru tinggalkan orientasi balas dendam
Berita lain dengan Judul: Kemenkumham jelaskan pentingnya sosialisasi KUHP pada penegak hukum
Menurut dia, sejumlah penindakan mulai dari penjatuhan hukuman demosi, hingga pencopotan kedudukan struktural.
"Ada nan kemudian demosi, ada nan dicopot dari kedudukan struktural. Itu sebetulnya kita lakukan secara efektif dari tahun ke tahun," papar Eddy Hiariej.
Saat ditanya apakah ada rencana mengumumkan penindakan tersebut ke publik, Eddy mengaku enggan melakukan perihal itu lantaran kasusnya sudah lama dan telah mendapat penanganan. "Enggak wong itu sudah lalu-lalu kok," ucap dia.
COPYRIGHT © BERITAJA.COM 2023