Dua Dari 14 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Bukan Berisi "body Part" - Beritaja

2 minggu yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati, mengatakan, dua dari 14 kantong jenazah yang diterima dari tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat, bukan berisi potongan tubuh alias body part korban.

"Dari 14 kantong jenazah yang dikirim ke RS Polri, setelah dilakukan pengecekan ulang dengan pengalaman, rupanya dua (kantong) di antaranya bukan berisi body part," kata Karodokpol Pusdokkes Polri Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnama Wirawan saat konvensi pers kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat di Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri), Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat.

Menurut dia, perihal itu dipastikan usai melakukan pemeriksaan berulang berbareng master forensik dan master gigi forensik.

"Dengan teliti, lebih teliti lagi, lantaran kan sudah sekian hari ini. Kita ulangi lagi, kita ulangi, rupanya kita putuskan itu memang bukan dari bagian potongan tubuh. Bukan dari bagian tubuh manusia," ucap Nyoman.

Jika memandang TKP kebakaran, lanjut dia,mampu saja isi dua kantong jenazah itu merupakan bahan gedung yang hancur terbakar.

"Mereka menyatakan ini bukan (potongan tubuh), bukan dari asalnya dari tubuh manusia. Entah dari mana, lantaran sudah jadi arang tapi yang pasti bukan tubuh manusia. Penilaian berikutnya dilakukan di bilik jenazah, lantaran kan sudah sekian hari, kita periksa lagi, rupanya bukan body part," paparnya.

Nyoman memastikan sampai saat ini proses identifikasi tetap terus dilakukan. Pihak RS Polri terus mendalami info ante mortem dari family untuk melanjutkan pemeriksaan sampel DNA di laboratorium Pusdokkes Polri.

Dia pun mengimbau, jika ada family yang merasa kehilangan usai adanya peristiwa kebakaran Glodok Plazamampu langsung melaporkan ke pihak yang berwenang.

"Kami selaku tim tetap mengimbau kepada masyarakat, sekiranya kehilangan familymampu melaporkan yang kemungkinan berada di letak kebakaran pada saat itu," kata Nyoman.

Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) kembali sukses mengidentifikasi tiga dari 14 korban yang dilaporkan lenyap akibat kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat, yang terjadi pada Rabu (15/1) lalu.

Teridentifikasi tiga kantong jenazah ini menambah total jenazah yang sudah diketahui jelas identitasnya menjadi enam jenazah. Sedangkan, proses identifikasi jenazah-jenazah tersebut tetap berlangsung.

Enam jenazah yang sudah teridentifikasi ialah sebagai berikut:

1. Zukhi F Rahdja, laki-laki 42 tahun teridentifikasi berasas pemeriksaan DNA,

2. Aulia Belinda, wanita 28 tahun teridentifikasi berasas pemeriksaan DNA dan medis,

3. Osima yukari, wanita 29 tahun teridentifikasi berasas pemeriksaan DNA

4. Desty Eka Putri S, wanita 24 tahun teridentifikasi berasas pemeriksaan DNA,

5. Keren Shallom Jeremiah, wanita 21 tahun teridentifikasi berasas pemeriksaan DNA,

6. Ade Aryanti, wanita 30 tahun teridentifikasi berasas pemeriksaan DNA

Sementara kantong jenazah lainnya yang berisi potongan tubuh yang belum sukses diidentifikasi tetap terus dilakukan pemeriksaan mendalam.

Adapun 14 korban lenyap yang dilaporkan, ialah Ade Aryati (30), Sinta Amelia (20), Aldrinas (29), Aulia Belinda (28), Osima Yukari (29), Deri Saiki (25), Indira Seviana Bela (25) dan Keren Shalom J (21), Intan Mutiara (26), Desty (24) dan Zukhi Radja (42), Chika Adinda Yustin (26), Muljadi (56) dan Dian Cahyadi (38).

Atribusi: AntaraNews.com