Dinas Kesehatan Oku Tangani 2.561 Kasus Diare Selama 2024 - Beritaja
Baturaja (BERITAJA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan sepanjang tahun 2024 telah menangani sebanyak 2.561 kasus penyakit diare yang dialami masyarakat, terutama anak-anak di wilayah itu.
"Selama Januari-Desember 2024 tercatat sebanyak 2.561 kasus penyakit diare yang kami tangani," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan OKU Andi Prapto di Baturaja, Rabu.
Dia mengatakan ribuan pasien diare yang sebagian besar merupakan anak-anak tersebut sempat dirawat di 18 puskesmas dan tiga rumah sakit di Kabupaten OKU, namun tidak ada yang meninggal dunia.
"Alhamdulillah semua pasien sembuh setelah menjalani perawatan intensif," katanya.
Menurut dia, penyakit diare tersebut rentan menyebar saat musim tandus panjang lantaran kualitas air sungai menjadi menurun sehingga banyak kuman yang dapat memicu beragam penyakit seperti diare.
Baca juga: BRIN jelaskan virus diare pada sapi dan potensi penularan ke manusia
"Karena air Sungai Ogan menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat Kabupaten OKU untuk kebutuhan sehari-hari," katanya.
Ditambah lagi budaya membuang sampah di Sungai Ogan yang dilakukan oknum penduduk membikin kualitas air sungai menjadi semakin jelek dan memprihatinkan.
Oleh karena itu, kata dia, masyarakat diminta sebisa mungkin menghindari mengkonsumsi air sungai guna menjaga kesehatan tubuh dari penyakit tersebut.
Khususnya penduduk yang bermukim di sepanjang wilayah aliran sungai (DAS) Ogan yang kebanyakan mengandalkan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari.
"Jika pun terpaksa mengkonsumsi air minum berasal dari sungai maka mesti dimasak terlebih dulu sampai matang dengan suhu 100 derajat celcius," katanya.
Sebagai pencegahan agar diare tidak menyebar luas, pihaknya terus menggencarkan sosialisasi tentang pentingnya menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari.
"Melalui tenaga kesehatan di seluruh puskesmas kami mengedukasi masyarakat agar menerapkan PHBS agar terhindar dari beragam penyakit, termasuk diare," katanya.
Baca juga: Pakar ingatkan penduduk terakibat banjir jaga kebersihan guna cegah diare
Baca juga: Ini peringatan master agar cegah diare di musim hujan
Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2025
Most Views:
- 100 Bahasa banjar Serta Artinya yang Sering digunakan Dalam Percakapan Sehari-hari - Beritaja
- Lengkap, 20 Pantun Bahasa Banjar dan Artinya Serta Makna Yang Terkandung
- Lengkap 10 Resep Soto Banjar Terlezat – Asli, Kuah Santan, Hingga Kuah Susu Khas Kalimantan Selatan
- Keunikan Budaya Adat Banjar dan Tradisi Turun Temurun yang Khas
- Asal Usul Suku Banjar dan Bahasa Yang Digunakan
- Amalan Cepat Kaya, Rejeki tak di Sangka -sangka dari Abah Guru Sekumpul dibaca tiap Hari Jumat
- 10 Tanda Baca dalam Alquran
- Lengkap A-Z, Rekomendasi Nama Nama Bayi Laki Laki Islami dan Artinya
- Lengkap! A-Z, Nama Nama Bayi Perempuan Islami dan Artinya
- Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik di Kalimantan Selatan
- Prakiraan Cuaca Besok Pagi di Kalimantan Selatan,Banjarmasin,Banjarbaru dan Kabupaten Lainnya