Trending

Bpbd Salurkan Selimut Dan Matras Untuk Korban Gempa Di Koltim - Beritaja

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
Kami sudah langsung mengunjungi posko BPBD Koltim

Kendari (BERITAJA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tenggara menyalurkan support berupa selimut dan matras untuk penduduk yang terakibat musibah alam gempa bumi di Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Kepala BPBD Provinsi Sultra Muhammad Yusup saat dihubungi di Kendari, Rabu, mengatakan bahwa penyerahan support tersebut diberikan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Timur sebagai langkah untuk mengantisipasi gempa bumi yang terus menerus terjadi di Kecamatan Lalolae.

"Kami sudah langsung mengunjungi posko BPBD Koltim dan sejumlah rumah yang terakibat gempa di Kecamatan Lalolae," kata Muhammad Yusup.

Ia menyebut bahwa support berupa selimut dan matras tersebut diharapkan dapat meringankan sedikit beban masyarakat yang terakibat gempa bumi di wilayah itu.

Baca juga: Pemkab Koltim tetapkan siaga musibah usai diguncang gempa berkali-kali

Baca juga: BMKG catat 178 kali gempa di Kolaka Timur sejak 24 Januari 2025

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Koltim Dewa Made menyampaikan terima kasih atas support yang diserahkan oleh BPBD Provinsi Sulawesi Tenggara tersebut.

"Bantuan ini sangat berfaedah bagi kami, terutama untuk mendukung kebutuhan darurat penduduk yang terakibat bencana. Kami bakal segera menyalurkannya kepada masyarakat yang membutuhkan," ujar Dewa Made.

Ia juga menjelaskan bahwa proses penyaluran support ini bakal segera dilaksanakan dengan melibatkan pihak-pihak mengenai untuk memastikan agar pengedaran support dapat dilakukan dengan tepat sasaran dan efisien.

"Dan Pemda Koltim juga terus bekerja sama dengan beragam pihak dalam upaya pemulihan pascabencana," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kendari mencatat sebanyak 178 kali gempa bumi susulan yang terjadi di Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), sejak 24 hingga 29 Januari 2025

Kepala Stasiun Geofisika Kendari Rudin saat dihubungi di Kendari, Rabu, mengatakan peristiwa gempa bumi di wilayah tersebut merupakan rangkaian dari gempa utama yang terjadi pada Jumat (24/1) dengan magnitudo 4,9.

"Setelah itu ada 178 gempa bumi susulan," kata Rudin.

Baca juga: BMKG sebut gempa bumi magnitudo 5,1 kembali guncang Kolaka Timur

Baca juga: BMKG sebut aktivitas sesar sebabkan gempa bumi empat kali di Koltim


Editor: Yani
Copyright © BERITAJA 2025



Atribusi: AntaraNews.com




Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!