Bnn Luncurkan Wisata Dunia Kopi Di Batam - Beritaja

1 bulan yang lalu

Batam (BERITAJA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) RI meluncurkan wisata bumi kopi di Kampung Madani Bersinar, Kelurahan Muka Kuning, Kota Batam, Kepulauan Riau, Kamis, sebagai corak pembinaan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan sehingga bersih dari pengaruh narkoba.

"Dari namanya saja Wisata Dunia Kopi Kampung Madani Bersinar Kota Batam, kita semestinya sudah memaknai tempat ini sebagai suatu tempat yang penuh dengan nilai-nilai keagamaan. Dari temanya ini jika kita lihat, Madani ini diambil dari kata Madina. Situasi ketika Nabi Muhammad SAW mengakibatkan suatu tatanan dalam kehidupan sosial di Yastrib, lampau menjadi kota berjulukan Madina alias Kota Nabi," kata Kepala BNN RI Komisaris Jenderal Polisi Martinus Hukom saat peresmian.

Kampung Madani Bersinar, sebelumnya dikenal dengan kampung narkoba, lantaran maraknya transaksi dan penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut.

Sejak 19 Juli 2024, BNN RI telah mencanangkan kampung tersebut sebagai kampung bersih dari narkoba alias bersinar.

Kemudian pada November 2024, Polda Kepri dan seluruh pemangku kepentingan terkait, termasuk BNN, juga mencanangkan sejumlah rukun tetangga di kampung yang dikenal dengan julukan Kampung Aceh Simpang Dam itu dengan nama Kampung Madani.

Martinus menjelaskan di Kampung Madani Bersinar terdapat masyarakat yang hidup dengan problematikanya, ada persoalan sosial, dan juga perang melawan narkoba.

Wisata Dunia Kopi Kampung Madani Bersinar Kota Batam ini, menurut Martinus, salah satu upaya dari hadirnya pemerintah dalam meningkatkan keahlian masyarakat sekitar sehingga dapat terhindar dari jeratan narkoba.

"Salah satu targetnya untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan organisasi yang telah dijadikan sarang narkoba," katanya.

Kegiatan yang dilakukan dalam wisata bumi kopi ini adalah melakukan pembinaan kepada masyarakat yang terlibat peredaran maupun penyalahgunaan narkoba untuk berwirausaha kopi.

Mereka dilatih meramu kopi dan difasilitasi tempat usaha, seperti gerobak dan juga kopi.

"Sasaran training meningkatkan life skill alias keahlian kewirausahaan. Kami memberikan kesibukan kepada mereka agar tidak lagi masuk ke lingkaran setan peredaran gelap dan menyalahgunakan narkoba," kata mantan Kepala Densus 88 Antiteror Polri tersebut.

Sekretaris Daerah Provinsi Kepri Adi Prihantara mengatakan peluncuran Wisata Dunia Kopi Kampung Madani Bersinar Kota Batam menjadi angan baik untuk pemerintah dan masyarakat bakal perubahan stigma Kampung Aceh menjadi kampung yang bebas narkoba.

"Pemprov Kepri menghargai upaya peluncuran ini lantaran tidak mudah, sebuah upaya luar biasa meningkatkan upaya membersihkan nama kampung," kata Adi.

Dia menambahkan Pemprov Kepri bakal berkedudukan dalam membantu memberikan jasa terbaik bagi keberadaan Kampung Madani Bersinar Kota Batam.

Untuk tahap awal, ada tujuh stan kopi yang didirikan dan dikelola oleh kelompok, yang setiap golongan beranggotakan tiga orang.

Masyarakat yang mengikuti aktivitas ini menyajikan kopi dengan racikan unik sehingga dapat dinikmati sembari berekreasi mengenal sejpetunjuk Kampung Madani Bersinar yang sedang diperjuangkan melawan peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba.