Trending

Bima Perkasa Raih Kemenangan Tipis 85-83 Atas Pacific Caesar - Beritaja

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Surabaya (BERITAJA) - Bima Perkasa Jogja memastikan diri meraih kemenangan pada menit akhir dengan skor 85-83 atas tuan rumah Pacific Caesar Surabaya dalam laga lanjutan Indonesian Basketball League (IBL) 2025 di Gor Pacific Caesar Surabaya, Minggu sore.

Dalam statistik pertandingan, Bima Perkasa unggul dalam efektivitas serangan dengan field goal 45,8 persen (32/72), dibandingkan Pacific Caesar yang hanya mencatat 35,6 persen (27/74).

Pada kuarter pertama, tuan rumah Pacific Caesar langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Mereka membuka kelebihan lewat tembakan tiga nomor dari Yudha yang mengakibatkan mereka memimpin 3-0. Tak lama berselang, Green dari Bima Perkasa membalas dengan jump shot dua angka, memperkecil selisih menjadi 3-2.

Baca juga: Hangtuah Jakarta menang tipis 76-71 musuh Satya Wacana Salatiga

Pacific Caesar terus menekan, Kurniawan sukses mencetak layup yang memperlebar kelebihan tuan rumah menjadi 5-2. Namun, Bima Perkasa segera menemukan ritmenya. Tembakan dua nomor dari Yeremia dan tindakan Green mengakibatkan tim tamu berbalik unggul 6-5.

Setelah unggul, Bima Perkasa semakin percaya diri. De Smet mencetak tembakan tiga nomor yang memperlebar jarak menjadi 13-6 untuk tim tamu. Mereka semakin menekan, memanfaatkan beberapa kesalahan Pacific Caesar untuk mempertahankan keunggulan.

Namun, Pacific Caesar tak tinggal diam. Bramah dan Miranda menjadi kunci kebangkitan tuan rumah. Miranda mencetak tembakan tiga nomor krusial yang memperkecil selisih menjadi 13-15.

Momentum mulai bergeser ke pihak Pacific Caesar ketika mereka meningkatkan agresivitas dalam bertahan. Johnson sukses mencetak nomor dari lemparan bebas, mempersempit ketertinggalan menjadi 14-15.

Kesalahan dalam penguasaan bola yang dilakukan Bima Perkasa memberi kesempatan bagi Pacific Caesar. Dhoifullah sukses mencetak layup, membawa tuan rumah unggul kembali 19-17.

Bima Perkasa sempat menyamakan kedudukan lewat tembakan tiga nomor De Smet, tetapi Pacific Caesar tetap menjaga kekuasaan mereka di menit-menit akhir kuarter pertama. Miranda dan Bramah mencetak beberapa poin tambahan, memperlebar kelebihan menjadi 24-20. Sebuah layup sigap dari Dhoifullah juga memastikan Pacific Caesar menutup kuarter pertama dengan kelebihan 26-20.

Memulai kuarter kedua dengan kelebihan 26-20, Pacific Caesar langsung memperlebar jarak dengan tindakan Miranda yang mencetak layup cepat, mengakibatkan skor menjadi 28-20. Johnson kemudian menambah dua nomor lewat tip-in layup, memperlebar kelebihan tuan rumah menjadi delapan poin.

Bima Perkasa berupaya merespons, tetapi tembakan mereka tetap kurang akurat. De Smet dan Blevins beberapa kali kandas memanfaatkan peluang, sementara Pacific Caesar terus memegang kendali permainan.

Baca juga: Pelatih Pacific Caesar sebut kawan manfaatkan kesalahan pemainnya

Momentum mulai berbalik setelah Green mencetak tembakan dua nomor berturut-turut, mengurangi defisit menjadi 28-24. Tidak lama berselang, Santosa melepaskan tembakan tiga nomor yang membawa Bima Perkasa semakin mendekat di skor 32-28.

Pacific Caesar mencoba memperkuat dengan layup dari Pratama dan Johnson, tetapi Bima Perkasa semakin agresif. Blevins mulai menunjukkan dominasinya dengan mencetak poin dari free throw dan layup, membawa tim tamu hanya tertinggal satu nomor di 37-36.

Memasuki dua menit terakhir, tensi pertandingan semakin meningkat. Pacific Caesar berupaya mempertahankan kelebihan dengan tembakan tiga nomor dari Pratama, tetapi Bima Perkasa terus menekan. De Smet sukses melepaskan tembakan tiga nomor yang membawa Bima Perkasa hanya tertinggal dua poin, 42-40.

Dengan sisa waktu kurang dari satu menit, Green kembali menjadi kunci bagi Bima Perkasa. Ia mencetak tembakan tiga nomor yang akhirnya membawa timnya unggul 45-43 untuk menutup kuarter kedua.

Kuarter ketiga dimulai dengan Bima Perkasa Jogja yang unggul tipis 45-43 atas Pacific Caesar Surabaya. Momentum awal berada di tangan Bima Perkasa setelah Green mencetak dua nomor dengan turnaround jump shot, memperlebar kelebihan menjadi 47-43.

Pacific Caesar tak tinggal tak bersuara dan merespons dengan sigap dengan Yudha yang mencetak layup, memperkecil ketertinggalan menjadi 45-47. Kedua tim terus berganti serangan, dan Pacific Caesar akhirnya menyamakan kedudukan 47-47 lewat tembakan bebas dari Johnson.

Bima Perkasa kembali menunjukkan ketajamannya, dengan Green yang sukses mencetak tripoin dan membawa timnya unggul 50-47. Namun, Pacific Caesar terus menekan dan Yudha kembali mencetak tripoin yang mengakibatkan skor kembali seri 50-50.

Ketegangan terus meningkat saat kedua tim berupaya mempertahankan momentum. Bramah dari Pacific Caesar mencetak satu nomor dari tembakan bebas, mengakibatkan timnya unggul tipis 51-50, tetapi Green segera membalas dengan jump shot yang kembali membawa Bima Perkasa unggul 52-51.

Permainan semakin intens saat Panagan mencetak tripoin untuk memperlebar kelebihan Bima Perkasa menjadi 55-51. Namun, Pacific Caesar tetap tenang dan menjawab dengan tembakan tiga nomor dari Miranda, memperkecil jarak menjadi 55-54.

Di sisa waktu kuarter ketiga, kedua tim terus berganti poin. Green sempat membawa Bima Perkasa unggul 57-56, sebelum Pacific Caesar membalikkan keadaan lewat layup dari Miranda yang mengakibatkan mereka memimpin 58-57. Keunggulan ini tak memperkuat lama lantaran Kurniawan kembali mencetak poin untuk membawa Bima Perkasa unggul 59-58.

Pacific Caesar kembali unggul setelah Bramah mencetak dua nomor dari tip-in layup menjadi 61-59, tetapi Bima Perkasa terus menekan dan sukses menutup kuarter dengan kelebihan tipis 65-63 setelah Yeremia mencetak jump shot di detik-detik terakhir.

Baca juga: Kesatria Bengawan Solo tantang Prawira Bandung di Sritex Arena

Kuarter keempat dimulai dengan Pacific Caesar Surabaya tertinggal 63-65 dari Bima Perkasa Jogja. Bramah mencetak dua free throw, untuk menyamakan poin 65-65. Namun, Bima Perkasa merespons sigap dengan Kurniawan yang mencetak jump shot, membawa mereka unggul 65-67.

Pacific Caesar mencoba mengejar, tetapi tembakan tiga nomor dari Fank Victor Johnson meleset. Sebaliknya, Bima Perkasa semakin menjauh setelah Yeremia Yericho mencetak euro step layup, mengubah skor menjadi 67-71.

Tidak tinggal diam, Pacific Caesar bangkit. Daffa Dhoifullah mencetak tembakan tiga nomor setelah assist dari Miranda, mengakibatkan skor menjadi 70-71. Namun, Kentrell Blevins langsung membalas dengan tembakan tiga angka, membawa Bima Perkasa unggul 73-74.

Tensi semakin tinggi ketika Bramah mencetak three-point jump shot, mengubah kedudukan menjadi 73-71 untuk kelebihan Pacific Caesar. Namun, Bima Perkasa kembali menyerang dengan Blevins, yang mencetak dunk dan layup berturut-turut, membawa mereka memimpin 79-82.

Memasuki dua menit terakhir, pertandingan semakin menegangkan. Miranda mencuri bola di momen krusial, memberikan kesempatan bagi Pacific Caesar. Fank Victor Johnson akhirnya mencetak three-point jump shot, mengakibatkan Pacific Caesar unggul 79-78.

Bima Perkasa mencoba merespons, tetapi turnover dari Blevins memberi untung bagi Pacific Caesar. Bramah lampau mencetak pull-up jump shot, mengubah kedudukan menjadi 81-82 untuk kelebihan Pacific Caesar.

Dalam sisa waktu satu menit, Malik Ariezky mencetak reverse layup setelah mendapat assist dari Bramah, mengembalikan kelebihan Pacific Caesar 83-82.

Namun, drama belum selesai. Dengan hanya beberapa detik tersisa, Kentrell Blevins tampil sebagai pahlawan bagi Bima Perkasa. Ia mencetak tembakan tiga nomor yang sukses masuk, membawa Bima Perkasa kembali unggul 85-83.

Pacific Caesar mencoba melakukan serangan terakhir, tetapi tembakan Miranda meleset. Bima Perkasa Jogja pun memastikan kemenangan dalam laga yang berjalan ketat hingga detik terakhir.

Baca juga: Pacific Caesar dan Bima Perkasa berupaya bangkit dalam duel Surabaya


Editor: Arman
Copyright © BERITAJA 2025








Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!