Begini Cara Cek Turnitin Untuk Skripsi Anda - Beritaja
Jakarta (BERITAJA) - Pemeriksaan skripsi dengan Turnitin menjadi langkah krusial yang mesti dilakukan mahasiswa sebelum melakukan pengajuan tugas akhir secara resmi. Melalui perangkat lunak ini, mahasiswa dapat mengetahui tingkat orisinalitas tulisannya serta menghindari potensi plagiarisme yang dapat berakibat fatal terhadap kelulusan.
Turnitin merupakan salah satu perangkat lunak penemuan plagiarisme yang umum dipergunakan di perguruan tinggi, baik di Indonesia maupun secara global. Sistem ini bekerja dengan membandingkan naskah yang diunggah dengan miliaran arsip akademik, situs web, serta karya mahasiswa yang pernah diunggah sebelumnya.
Berikut langkah-langkah komplit untuk melakukan pemeriksaan skripsi menggunakan Turnitin:
Baca juga: Pilihan jalur skripsi dan nonskripsi sebagai karya ilmiah
1. Akses situs turnitin
Langkah pertama adalah membuka situs resmi Turnitin di www.turnitin.com, alias menggunakan platform yang disediakan universitas masing-masing jika mempunyai integrasi sistem tersendiri. Beberapa kampus telah menyematkan Turnitin dalam sistem pembelajaran daring mereka.
2. Login ke akun turnitin
Gunakan akun yang telah diberikan oleh universitas alias pengajar pembimbing. Jika belum mempunyai akun, mahasiswa dapat meminta akses dengan pengajar yang berwenang.
3. Buat alias gabung assignment
Setelah sukses masuk, mahasiswa dapat mengakibatkan assignment baru (jika diberi wewenang) alias berasosiasi dalam assignment yang sudah dibuat dosen. Proses ini bermaksud untuk menempatkan naskah pada kategori pemeriksaan yang sesuai.
4. Unggah naskah skripsi
Selanjutnya, unggah file skripsi dalam format yang disetujui (biasanya .doc, .docx, alias .pdf). Setelah diunggah, sistem bakal memproses arsip secara otomatis.
Baca juga: Unesa bebaskan skripsi hingga beri danasiwa bagi atlet berprestasi
5. Tunggu proses pemeriksaan
Turnitin memerlukan waktu beberapa menit untuk meninjau dokumen. Hasil pemeriksaan bakal ditampilkan dalam corak laporan kemiripan alias similarity report.
6. Lihat dan pahami laporan similarity
Laporan dari Turnitin mencantumkan similarity index, ialah persentase kemiripan antara skripsi dengan arsip lain di pedoman info Turnitin. Terdapat kode warna untuk memudahkan pembacaan:
- Biru: 0% kemiripan.
- Hijau: 1%–24% kemiripan.
- Kuning: 25%–49% kemiripan.
- Oranye: 50%–74% kemiripan.
- Merah: 75%–100% kemiripan.
Semakin tinggi persentase kemiripan, maka semakin besar kemungkinan skripsi mengandung quote alias teks yang identik dengan sumber lain, sehingga perlu diperhatikan dengan cermat.
7. Lakukan perbaikan jika diperlukan
Jika hasil menunjukkan kemiripan yang tinggi, mahasiswa dianjurkan untuk memperbaiki naskah dengan langkah melakukan parafrase alias mencantumkan quote yang sesuai. Parafrase menjadi langkah paling efektif lantaran mengubah struktur kalimat dan menghindari pengulangan kata secara langsung.
Baca juga: Skripsi vs Jurnal, simak perbedaan lengkapnya
8. Lakukan pemeriksaan ulang
Setelah melakukan revisi, mahasiswa dapat mengunggah kembali arsip untuk pemeriksaan lanjutan guna memastikan hasil sudah sesuai standar akademik.
Tips tambahan
- Gunakan quote dan sumber referensi dengan benar.
- Hindari menyalin secara langsung dari internet alias arsip lain.
- Selalu konsultasikan hasil pemeriksaan Turnitin kepada pengajar pembimbing.
- Pahami bahwa Turnitin bukan hanya perangkat pendeteksi plagiarisme, namun juga bagian dari pembelajaran untuk meningkatkan kualitas tulisan ilmiah.
Pemeriksaan dengan Turnitin bukan semata formalitas, namun bagian integral dalam menjaga integritas akademik. Melalui pemahaman tentang langkah kerja sistem ini dan menerapkan prinsip orisinalitas dalam menulis, mahasiswa dapat menyelesaikan skripsinya dengan hasil yang memuaskan dan kredibel.
Baca juga: Menguak joki skripsi perguruan tinggi
Baca juga: USK luluskan wisudawan tanpa tugas akhir
Editor: Deborah
Copyright © BERITAJA 2025
anda berada diakhir artikel berita dengan judul: