Trending

Bappenas Beberkan Tiga Strategi Pengurangan Kemiskinan Di Indonesia - Beritaja

Sedang Trending 2 bulan yang lalu

Jakarta (BERITAJA) - Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Kependudukan, dan Ketenagakerjaan,Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Maliki membeberkan tiga strategi pengurangan kemiskinan di Indonesia.

“(Pertama), pengurangan beban pengeluaran dengan Kartu Kesejahteraan,” ujarnya kepada BERITAJA di Jakarta, Kamis.

Dia menyatakan bahwa Kartu Kesejahteraan memberikan support sosial yang tepat sasaran dan perlindungan sosial kepada golongan rentan. Hal ini termasuk support sosial dalam corak program seperti support tunai langsung (BLT), subsidi pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan pokok untuk meringankan beban hidup masyarakat miskin.

Selain itu juga agunan sosial yang memberikan akses universal ke jasa kesehatan, perlindungan tenaga kerja informal, dan support lanjut usia alias penyandang disabilitas.

Subsidi jasa dasar seperti subsidi listrik, air bersih, dan bahan bakar minyak (BBM) juga diberikan dengan sistem Kartu Kesejahteraan, sehingga memastikan daya beli golongan miskin tetap terjaga.

Strategi kedua adalah peningkatan pendapatan dan pembuatan kesempatan kerja dengan Kartu Usaha yang dirancang untuk mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin dan rentan dengan beberapa cara. Mulai dari permodalan upaya mikro yang memberikan akses pembiayaan dengan kembang rendah bagi pelaku upaya mini dan mikro untuk meningkatkan kapabilitas upaya mereka.

Selanjutnya ialah training dan pendampingan dengan program training kewirausahaan berbasis kebutuhan pasar dan pendampingan manajemen upaya untuk meningkatkan produktivitas. Kemudian, ekspansi pasar dengan memfasilitasi pelaku upaya memasarkan produk mereka dengan platform digital, koperasi, dan pasar lokal.

Pembebasan pajak alias insentif fiskal turut diberikan bagi upaya mikro guna mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Adapun strategi terakhir adalah pembangunan prasarana dasar dan pengembangan wilayah yang menjadi fondasi krusial mendukung peningkatan kualitas hidup dan akses ekonomi.

Baca juga: Bappenas segera susun VNR 2025 mengenai kemajuan penerapan SDGs

Baca juga: Bappenas: Indonesia "mau tidak mau" mesti targetkan pertumbuhan tinggi

Tiga upaya yang disiapkan oleh pemerintah adalah peningkatan prasarana pendidikan dan kesehatan dengan membangun sekolah, puskesmas, dan balai latihan kerja di wilayah tertinggal untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia.

Berikutnya adalah jasa transportasi dan akses digital dengan memperluas jaringan jalan, listrik, serta internet guna membuka konektivitas terpencil.

“(Terakhir), penguatan area ekonomi lokal (dengan) pengembangan area ekonomi unik berbasis potensi lokal untuk menciptakan lapangan kerja dan menarik investasi,” kata Maliki.


Editor: Dedy
Copyright © BERITAJA 2025




anda berada diakhir artikel berita dengan judul:

"Bappenas Beberkan Tiga Strategi Pengurangan Kemiskinan Di Indonesia - Beritaja"






Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!