Australia Salurkan Dana Dukung Pendidikan Berkualitas Muhammadiyah - Beritaja
Jakarta (BERITAJA) - Pemerintah Negara Bagian Victoria, Australia, memberi support biaya senilai AUD 3,6 juta alias setara Rp38 miliar untuk mendukung pendidikan berbobot Muhammadiyah Australian College (MAC).
Bantuan itu diberikan sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Negara Bagian Victoria dalam mendukung pendidikan inklusif dan multikultural di negara bagian tersebut.
"Dukungan ini merupakan corak pengakuan terhadap kontribusi Muhammadiyah dalam menyediakan pendidikan berbobot tinggi yang mencerminkan nilai-nilai keberagaman," kata Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Muhammad Sayuti dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu.
Baca juga: KBRI penghargaan peran Muhammadiyah kuatkan bilateral RI-Australia
Ia menjelaskan support tersebut bakal dipergunakan untuk mendukung pengembangan prasarana sekolah, peningkatan akomodasi pembelajaran, dan ekspansi kapabilitas daya tampung siswa di MAC.
Sayuti mengemukakan bahwa support tersebut tidak termasuk support rutin yang diberikan Pemerintah Negara Bagian Victoria kepada MAC sebesar Rp35 miliar pada tahun 2025.
"Saat ini Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Australia juga sedang mengkaji dan merintis pendirian MAC II yang berlokasi di Sydney, negara bagian New South Wales (NSW). Rencana ini merupakan corak kerjasama PCIM Australia berbareng dengan Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah NSW," ujar dia.
Menurutnya, potensi MAC II di NSW cukup tinggi, lantaran pertumbuhan masyarakat lokal maupun pendatang yang cukup baik.
Sebelumnya, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di berra juga memuji peran, baik bagian maupun ranting spesial Muhammadiyah di Australia dalam penguatan hubungan bilateral Indonesia dan Australia.
Baca juga: PP Muhammadiyah dirikan sekolah di Australia
Baca juga: Muhammadiyah dukung aktivitas koin untuk Australia
"Cabang maupun Ranting Istimewa Muhammadiyah di Australia dapat memainkan peran krusial dalam mempererat hubungan Indonesia-Australia," kata Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI berra Mukhamad Najib.
Najib menilai kehadiran Muhammadiyah Australian College (MAC) di Australia telah membantu pemerintah RI dalam menjelaskan wajah Islam Indonesia yang ramah, moderat dan berkemajuan kepada masyarakat Australia.
Sekolah Muhammadiyah di Australia, menurut dia, dapat menjadi jembatan budaya antara masyarakat kedua negara.
Editor: Deborah
Copyright © BERITAJA 2025
anda berada diakhir artikel berita dengan judul: