English (US) · 
Indonesian (ID) · 
Alissa Wahid: Gerakan Keluarga Maslahat Nu Jangkau 1,5 Juta Keluarga - Beritaja
1 minggu yang lalu
GKMNU selama dua tahun ini telah sukses menyentuh 1,5 juta keluarga, lebih dari 5 ribu calon pengantin, 3 ribu baduta, 30 ribu remaja, nyaris 300 sekolah dan madrasah yang terlibat...
Jakarta (BERITAJA) - Sekretaris Tim Materi Kongres Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (KMNU) Alissa Wahid menyampaikan Gerakan Keluarga Maslahat NU (GKMNU) telah menjangkau 1,5 juta family Indonesia.
"GKMNU selama dua tahun ini telah sukses menyentuh 1,5 juta keluarga, lebih dari 5 ribu calon pengantin, 3 ribu baduta, 30 ribu remaja, nyaris 300 sekolah dan madrasah yang terlibat, dan tentu seluruh masyarakat di akar rumput yang ikut terlibat," katanya pada Kongres KMNU di Jakarta, Jumat.
Alissa juga menyoroti pentingnya NU turut melakukan penajaman terhadap gerakan-gerakan kemaslahatan family untuk menanggapi banyaknya kasus-kasus kekerasan keluarga.
Baca juga: Kemenag: Gerakan Keluarga Maslahat NU upaya bangun Indonesia maju
"Penting bagi NU untuk melakukan penajaman, lantaran seperti yang kita ketahui, banyak terjadi kekerasan keluarga, kemudian ada digitalisasi kehidupan yang akibatnya pada keluarga, sehingga kita perlu mengembangkan strategi yang lebih baik," ucapnya.
Kongres KMNU merupakan bagian dari rangkaian Hari Lahir (Harlah) NU yang berjalan sejak 16 Januari hingga 7 Februari 2025.
Dalam dua tahun terakhir wilayah program GKMNU ada di 10 provinsi, ialah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Yogyakarta, Banten, Lampung, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca juga: Menag: Keterlibatan masyarakat kunci sukses program family maslahat
GKMNU telah mengimplementasikan beberapa program antara lain program pengpetunjukan family pada 891 desa di lima provinsi dan mencapai lebih dari satu juta keluarga, pengpetunjukan perkawinan pranikah yang menjangkau 3.100 calon pengantin di 62 kabupaten/kota.
Lalu program percontohan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah menjangkau 247 siswa. Selain itu juga Program Cegah Stunting Perspektif Agama yang telah diimplementasikan di 39 desa, 19 kabupaten/kota di Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Banten.
Baca juga: Menag mau Gerakan Keluarga Maslahat NU dijalankan serentak November
Editor: Amran
Copyright © BERITAJA 2025
Atribusi: AntaraNews.com
Berita lainnya:
As Roma Tanpa Rekrutan Anyar Devyne Rensch Ketika Hadapi Fc Porto - Beritaja
19 menit yang lalu 28
Jadwal Play-off 16 Besar Liga Europa: Roma Vs Porto, Az Vs Galatasaray - Beritaja
28 menit yang lalu 32
Waka Komisi Ii Dpr Minta Ombudsman Ri Atur Anggaran - Beritaja
33 menit yang lalu 42
Danone Komitmen Dukung Pencegahan Stunting Di Indonesia - Beritaja
34 menit yang lalu 39
Most Views:
- 100 Bahasa banjar Serta Artinya yang Sering digunakan Dalam Percakapan Sehari-hari - Beritaja
- Lengkap, 20 Pantun Bahasa Banjar dan Artinya Serta Makna Yang Terkandung
- Amalan Cepat Kaya, Rejeki tak di Sangka -sangka dari Abah Guru Sekumpul dibaca tiap Hari Jumat
- 10 Tanda Baca dalam Alquran
- Lengkap A-Z, Rekomendasi Nama Nama Bayi Laki Laki Islami dan Artinya
- Lengkap! A-Z, Nama Nama Bayi Perempuan Islami dan Artinya
- Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik di Kalimantan Selatan
.jpg "Kronologi Razman Nasution Vs Hotman Paris Di Pengadilan Yang Berakhir Ricuh - Beritaja")