Trending

56 Warga Di Bima Keracunan Usai Santap Makanan Hajatan - Beritaja

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

Bima, NTB (BERITAJA) - Sebanyak 56 penduduk di tiga desa di Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat keracunan massal usai menyantap makanan dalam sebuah aktivitas acara angan tujuh bulanan.

"Hingga pukul 01.30 Wita, jumlah keseluruhan korban yang ke Puskesmas itu sebanyak 56 orang. Mereka berasal dari Desa Sangia, Naru dan Bugis," kata Camat Sape M. Akbar Musa saat dikonfirmasi Antara, Senin

Ia mengatakan, hari ini yang tetap dirawat di Puskemas tersisa 6 orang saja.

"Alhamdulillah berangsur membaik dan pulang ke rumah masing-masing," ujarnya.

Camat Sape menuturkan, bahwa kejadian ini bermulai ketika puluhan penduduk menghadiri aktivitas hajatan, ialah angan tujuh bulan yang diadakan di Desa Sangiang.

"Para tamu menyantap hidangan yang disediakan oleh tuan rumah, yang meliputi soto dan rujak," ujarnya.

Tak lama setelah mengonsumsi makanan tersebut, lanjut Akbar, sejumlah penduduk mulai mengalami indikasi mual dan muntah, sehingga mereka mesti dilarikan ke puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan.

"Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.30 Wita, Minggu (26/1). Belum tahu ini mereka keracunan lantaran makan rujak itu alias apa. Tapi dugaan kami dari rujak itu," jelasnya.

Lebih lanjut Camat mengatakan, korban keracunan massal ini terdiri dari beragam kalangan, mulai dari orang tua hingga anak-anak, dan mencakup baik laki-laki maupun perempuan.

Diduga makanan penyebab keracunan itu soto ayam, itu berasas pengakuan dari para korban yang mengaku setelah makan soto, mereka mengalami sakit kepala, muntah-muntah, lemas dan perutnya terasa panas.

"Saat ini pihak berkuasa tetap melakukan investigasi mengenai penyebab keracunan itu. Petugas juga terus melacak kasus tambahan dan melakukan perawatan intensif pada para korban," katanya.

, Ady Ardiansah
Editor: Deborah
Copyright © BERITAJA 2025



Atribusi: AntaraNews.com




Silakan baca konten menarik lainnya dari Beritaja.com di Google News dan Whatsapp Channel!